FEBI News| Di masa Pandemi Covid 19, Masjid harus menjadi garda terdepan dalam ketahanan sosial dan ekonomi umat Islam, itulah salah satu poin kesimpulan dari kegiatan diskusi dalam rangka pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Dosen FEBI IAIN Surakarta. Dalam kegiatan ini menghadirkan narasumber Rosnendya Wiguna, SH selaku Koordinator Lingkar Studi Peradaban Islam dan Indonesia (L iSPII) yang berpusat di Masjid Agung Kraton Surakarta. Acara dilaksanakan pada Sabtu 11 Juli 2020 di Wilayah Kartasura Sukoharjo.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan oleh Asep Maulana Rohimat, M.S.I selaku Dosen FEBI dengan tema “Peran Socio-Entrepreneurship untuk Masyarakat berbasis Masjid”. Terungkap bahwa hasil riset konsep Socio-Entrepreneurship menjadi salah satu solusi alternatif dan efektif yang bisa digunakan di masa wabah pandemi ini. Karena bertujuan untuk pemberdayaan serta peningkatan kekuatan wirausaha masyarakat. Salah satu sumber modal wirausaha dan modal sosial tersebut adalah dari pemanfaatan dana Zakat Infak Shodaqoh yang dikelola DKM Masjid. Dengan model pemberdayaan ini diharapkan masyarakat mendapatkan manfaat dengan hadirnya program ekonomi dari masjid.
Hasil riset konsep Socio-Entrepreneurship untuk Masyarakat berbasis Masjid selengkapnya bisa dilihat di tautan berikut: http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/li/article/view/2216