FEBI News| Pekalongan (21/5/2024) – Pentingnya aktualisasi diri dan peningkatan kualitas serta kompetensi bagi tenaga pendidik maupun kependidikan pada perguruan tinggi, yaitu memperluas jaringan dan internalisasi dunia akademik dengan mengikuti konferensi level nasional ataupun internasional. FEBI UIN Raden Mas Said turut serta secara aktif dalam mewujudkan pengembangan mutu universitas melalui pendekatan glokalisasi. Hal ini sejalan dengan keinginan UIN Raden Mas Said Surakarta mengadaptasikan konteks global dan lokal terutama pada eksposur hasil penelitian melalui mimbar akademik.
Farah Nilawati, salah satu tenaga kependidikan FEBI UIN Raden Mas Said, berkesempatan untuk menjadi presenter pada 3rd International Conference on Islam and Education (ICONIE) 2024. Konferensi internasional ini diadakan oleh Universitas Islam Negeri KH. Abdurrahman Wahid atau sering disebut dengan UIN Gus Dur Pekalongan. Tema konferensi yang diangkat adalah “Charting the Future of Islamic Education for Global Harmony”, yang dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 20-21 Mei 2024, bertempat di Hotel Howard Johnson, Pekalongan.

Farah Nilawati mempresentasikan makalah.
Konferensi internasional ini diikuti oleh sekitar 290 presenter baik luring maupun secara daring dari berbagai daerah, baik dalam negeri dan luar negeri serta berbagai instansi. Narasumber utama pada konferensi ini antara lain: Drs. Amich Alhumami, M.A., M.Ed, Ph.D. (Bappenas), Prof. Muhammad Nuh (Mantan Mendikbud RI), Prof. Abdurrahman Mas’ud (UIN Walisongo), Dr. Saleha Idris (Malaysia), Muhammadafeefee Assalihee, Ph.D (Thailand), Prof. Karim Ifrak Ahmed (Prancis) dan Prof. Roberto Araya (Chile).
Dalam kesempatan itu, Farah mempresentasikan makalah yang disusun bersama penulis lain yaitu Rojif Mualim, M.Pd., Prof. Dr. Toto Suharto dan Dr. Yusup Rohmadi. Judul makalah tersebut yaitu Religious Moderation as The Foundation of Educational Ethics: Perspectives on Islamic Education Philosophy in Developing a Balanced Personality. Secara umum Farah menyampaikan mengenai pentingnya moderasi sebagai landasan etika dalam pendidikan Islam serta bagaimana hal itu dapat membantu dalam pengembangan kepribadian yang seimbang dan berakhlak baik.
Add a Comment
You must be logged in to post a comment