FEBI News- Sukoharjo (24/6/2024) UIN Raden Mas Surakarta berhasil menempati peringkat ke-9 secara nasional pada Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2024. Prestasi ini diraih berkat tingginya minat pilihan pendaftar yang mencapai 9.167.
Pada seleksi nasional kali ini, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Mas Said menjadi fakultas terfavorit di lingkungan kampus. Tercatat sebanyak 2.869 calon mahasiswa memilih empat program studi yang ditawarkan oleh FEBI, yaitu 1,285 calon mahasiswa mendaftar ke Program Studi Manajemen Bisnis Syariah (MBS), 500 calon mahasiswa mendaftar ke Program Studi Perbankan Syariah (PBS), 602 calon mahasiswa mendaftar ke Program Studi Akuntansi Syariah (AKS), dan 482 calon mahasiswa mendaftar ke Program Studi Ekonomi Syariah (ES).
Hari ini merupakan hari pertama pelaksanaan ujian UM-PTKIN 2024 yang digelar serentak secara nasional. Di kampus UIN Raden Mas Said Surakarta, sebanyak 2.868 peserta mengikuti ujian, termasuk satu peserta difabel yang turut serta dalam seleksi ini.
Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Toto Suharto, mengucapkan selamat kepada seluruh peserta ujian. “Selamat mengerjakan Ujian Masuk PTKIN di kampus UIN Raden Mas Said Surakarta. Semoga sukses dan bisa diterima kuliah di kampus tercinta ini,” ungkap Rektor dalam sambutannya.
Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si juga menyampaikan rasa bangga dan syukurnya atas pencapaian peringkat ke-9 secara nasional, serta atas terpilihnya FEBI sebagai fakultas terfavorit di lingkungan UIN Raden Mas Said. “Ini adalah bukti dari kerja keras dan dedikasi seluruh sivitas akademika. Semoga pencapaian ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di FEBI,” ujar Dekan.
Dengan prestasi ini, UIN Raden Mas Surakarta terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan berkualitas dan menjadi pilihan utama bagi para calon mahasiswa di seluruh Indonesia.
Foto: Abdul/Istimewa
Sumber: Tris/Humas
Add a Comment
You must be logged in to post a comment