HADIRKAN Sineas Muda, PAKKIS IAIN SURAKARTA Gelar Bincang Inspiratif BERSAMA HAMAS SYAHID DALAM GOOD TIME PAKKIS SERIES-4

FEBI NEWS| Program Asistensi Keagamaan dan Kepribadian Islam (PAKKIS) FEBI IAIN Surakarta telah berhasil menyelenggarakan acara Good Time PAKKIS series ke-4 dengan tema “Menjadi Pemuda Ideal”. Menariknya lagi, pembicara yang dihadirkan dalam acara tersebut sangat eksis dikalangan pemuda, dimana beliau merupakan seorang artis sekaligus pemain film layar lebar. Selain itu yang begitu menginspirasi ialah beliau juga merupakah seorang hafidz quran, beliau adalah Hamas Syahid Izzuddin. Melihat latar belakang pembicara sekligus tema yang diangkat, membuat acara yang digelar pada 25 Desember 2020 lalu ini menyita perhatian dari seluruh pihak, sehingga begitu banyak peserta yang antusias mengikuti acara tersebut dari awal hingga akhir.

Pada kesempatannya, pembicara yang akrab disapa kak hamas ini mengawali penyampaiannya dengan sabda Rasulullah terkait 7 golongan yang mendapat naungan disisi Allah SWT, dimana salah satunya ialah pemuda. Kemudian ia sempat menyinggung terkait definisi pemuda ideal dalam al-Quran dan Hadist dengan harapan kita mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari – hari, yaitu diantaranya ialah memiliki keberanian untuk menyatakan hal yang benar, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, selalu berusaha mencari teman yang baik yang senantiasa mengingatkan kita dalam hal kebaikan, kemudian yang selalu berusaha menjaga akhlak, tidak mudah menyerah dan yang terakhir ialah memiliki kegelisahan. Banyak hal beliau sampaikan dalam acara tersebut. Hingga dipuncak acara, begitu banyak peserta yang antusias menyampaikan pertanyaannya.

Banyak pelajaran yang dapat kita ambil, sebagai mahasiswa sekaligus pemuda sudah sepantasnya kita memiliki perilaku yang mencerminkan nilai-nilai al-Quran didalamnya, seperti itulah ciri pemuda ideal. Semoga dengan berjalannya acara ini, para pemuda semakin terbuka mindset berpikirnya, dan mampu menjadikannya sebagai pribadi yang lebih baik kedepan.

Redaktur: Ajeng/KJF

BERBINCANG SEPUTAR INovasi Ekonomi Syariah, PAKKIS FEBI Hadirkan CEO Bank Infaq DALAM ACARA GOOD TIME PAKKIS SERIES KE-3

FEBI NEWS| Melalui media Zoom Meeting, Program Asistensi Keagamaan dan Kepribadian Islam atau lebih dikenal dengan singkatan PAKKIS FEBI IAIN Surakarta ini telah menyelenggarakan acara Good Time PAKKIS untuk series yang ke-3 secara daring dan mengangkat tema bertajuk “The Power of Innovation Entrepreneur in New Normal Era”. Acara tersebut sukses digelar dengan mendatangkan seorang pembicara yang merupakan CEO dari Bank Infaq, yaitu Reza Arief Budy Artha. Selain itu acara yang berlangsung tepatnya pada hari Ahad,13 /12/2020 ini berhasil menyita sejumlah peserta dari dalam maupun luar kampus IAIN Surakarta.

Sesuai dengan tema yang diusung, pembicara yang akrab disapa pak reza ini menyampaikan sejumlah pendapatnya terkait bidang yang sedang ia geluti saat ini yaitu bank infaq. Menurut beliau, bank infaq sendiri merupakan inovasi sekaligus jawaban yang dapat menjadi solusi perekonomian dimasa pandemi semacam ini. Bank infaq sendiri ialah sebuah metode pengelolaan dana infaq secara professional yang digalang dari berbagai sumber untuk kemudian disalurkan dalam bentung pinjaman 0% (tanpa bunga, tanpa potongan, tanpa biaya apapun) kepada para anggota ditambah dengan program pemberdayaan. Program tersebut pun turut didorong oleh hasil survey yang menyatakan bahwa Indoensia menduduki rangking pertama indeks kesukarelaan memberi secara internasional. Sehingga Indonesia dianggap Negara dengan penduduk paling dermawan. Tidak sampai disana, pembicara juga menjelaskan bagaimana sistem bank infaq beroprasi. Hingga pada akhir acara pun terlihat begitu banyak mahasiswa yang tertarik dengan konsep bank infaq itu sendiri, hal ini terbukti dari banyaknya mahasiswa yang bertanya kepada pembicara seputar hal tersebut.

Belajar melalui bank infaq, semoga dengan diadakannya acara semacam ini, PAKKIS FEBI berharap seluruh peserta ataupun mahasiswa FEBI IAIN Surakarta khususnya mampu teredukasi dan semakin bertambah wawasannya sehingga mampu membaca segala peluang dan menciptakan inovasi dalam berwirausaha dimasa pandemi.

Redaktur: Ajeng/KJF

SEBAGAI AJANG PENGAKRABAN MAHASISWA, DEMA FEBI IAIN SURAKARTA GELAR E-SPORT MOBILE LEGEND TOURNAMENT

FEBI NEWS| Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FEBI IAIN Surakarta, telah berhasil menyelenggarakan acara e-sport bertajuk “DEMA FEBI Mobile Legends Tournamen 2020”. Acara tersebut berlangsung selama dua hari berturut-turut tepatnya mulai dari tanggal 8 – 9 November 2020 lalu. Dimana hari pertama merupakan babak penyisihan yang ternyata berhasil diikuti oleh sebanyak 32 slot pemain, sedangkan pada hari kedua merupakan babak final yang menyisakan pemenang dari e-sport tersebut. Kemudian, yang menariknya lagi ialah total hadiah pada perlombaan kali ini ialah sejumalh Rp. 1.800.000, Hal ini lah yang mampu menyita perhatian dan menambah minat peserta untuk berpartisipasi dalam memeriahkan e-sport tersebut.

Tidak memungkiri bahwa dengan adanya pandemi semacam ini memaksa kita untuk mengalihkan seluruh kegiatan yang mengumpulkan banyak orang kedalam kegiatan berbasis online ataupun virtual. Hingga muncullah inovasi seperti e-sport yang tengah diminati bahkan menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat luas. Hal ini lah yang coba DEMA FEBI terapkan, bahwa mahasiswa juga bisa produktif dan tidak selamanya bermain game itu dikecam dengan stigma yang buruk. Selain itu, hal ini mampu menjadi ajang pengakraban bagi seluruh mahasiswa FEBI yang tercover dalam kegiatan e-sport, sehingga tidak hanya menjadi keseruan semata, melainkan juga terdapat manfaat sosial didalamnya. Selain itu, turnamen ini berhasil dimenangkan oleh pion slamet sebagai juara pertama dan pion slamet B sebagai juara kedua.

Redaktur: Ajeng/KJF

GELAR KEGIATAN SOSIAL, DEMA FEBI IAIN SURAKARTA BERI SANTUNAN KE PANTI ASUHAN YAYASAN PEMELIHARAAN BAYI TERLANTAR

FEBI NEWS| Bertempat di Panti Asuhan Yayasan Pemeliharaan Bayi Terlantar yang beralamatkan di Jl. Wijaya Kusuma Gayamprit, Kec. Klaten, 25/12/2020. DEMA FEBI IAIN Surakarta telah melaksanakan acara sosial berupa santunan anak yatim, dimana dana donasi yang dipergunakan merupakan uang yang terkumpul di internal DEMA FEBI. Selain itu, acara ini merupakan acara penutup dari serangkaian acara DEMA FEBI yang telah berlangsung dalam satu kepengurusannya. Melalui acara tersebut, DEMA FEBI berharap bahwa dengan adanya santunan ini, dapat bermanfaat bagi Panti Asuhan Yayasan Pemeliharan Bayi Terlantar, dimana dalam panti asuhan tersebut terdapat penghuni kurang lebih 50 orang anak yang diantaranya yaitu 9 bayi kemudian selebihnya anak yang benar benar terlantar atau dengan kata lain dilantarkan oleh orang tuanya, serta adapun yang dititipkan sejak bayi dipanti asuhan tersebut bahkan hingga kini tidak kunjung ditemui oleh orang tuanya.

Segala keprihatinan tersebutlah yang melatarbelakangi perlunya simpati dari sejumlah pihak untuk membantu keberlangsungan panti tersebut yang telah sukarela merawat generasi penerus bangsa. Hal semacam ini kemudian dapat menjadi percontohan bagi setiap orang khususnya mahasiswa FEBI untuk memupuk kembali rasa simpati dan kedermawanan dalam diri pribadi masing-masing. Organisasi yang baik memang seharusnya memiliki suatu kegiatan sosial yang mampu membawa impact bagi lingkungan kampus hingga bahkan masyarakat luar.

Redaktur: Hanifah/KJF 

Penarikan PPL FEBI, Sepuluh Mahasiswa mendapatkan Apresiasi dari KPKNL Surakarta

FEBI NEWS| Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan akademik yang harus dilakukan oleh mahasiswa FEBI. Tujuannya adalah memberikan pengalaman dalam mempraktekan teori secara nyata di lapangan. Di masa pandemi covid-19 PPL dilaksanakan dengan memperhatikan protocol kesehatan serta dilakukan dengan kegiatan inovatif hasil kerjasama antara Fakultas dan Tempat PPL.

Hari ini Jum’at (08/1/2021) dilaksanakan penarikan mahasiswa PPL FEBI di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surakarta. Sebagai tanda telah selesai masa PPL 10 mahasiswa FEBI. Acara dimulai pukul 09.30-10.30 pagi,  dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan Helti Nur Aisiyah, S.Pd., M.Si. Martono, S.E., M.M. perwakilan dari KPKNL Surakarta dan Eriawan selaku pegawai yang mendampingi program PPL.

Dalam sambutannya Martono, S.E., M.M memberikan ucapan apresiasi dan terimakasih kepada FEBI IAIN Surakarta atas program PPL ini. Berpesan kepada para peserta untuk selalu bersemangat dan dapat praktekan ilmunya di lapangan.  10 mahasiswa IAIN Surakarta yang dibagi 6 Mahasiswa dari AKS dan 4 Mahasiswa dari MBS. Setiap mahasiwa ditempatkan di setiap seksi. 2 orang ditempatkan di seksi Hukum dan Informasi, 1 orang di seksi PKN, 1 Orang di PN, 3 orang di bagian seksi lelang, 1 orang di seksi Penilian kepatuhan Internal, 1 orang di tempatkan di front office  dan 1 orang di bagian umum.

Bapak Eriawan selalu pembimbing PPL selama di KPKNL menambahkan bahwa beliau berharap agar PPL ke depannya dapat dilaksanakan minimal selama dua bulan agar lebih banyak ilmu yang dapat dipraktikkan di sana serta supaya semakin siap dan mantap menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya.

FEBI CANANGKAN 2021 SEBAGAI TAHUN SDM UNGGUL BERPRESTASI

FEBI News| Rapat koordinasi Pimpinan Dekanat FEBI mengawali seluruh kegiatan di tahun 2021. Tema utama yang dibahas dalam rapat tersebut adalah komitmen FEBI untuk menjadikan tahun 2021 sebagai media peningkatan SDM yang unggul serta berprestasi. Rapat dipimpin langsung oleh Dekan FEBI Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si. Hadir dalam acara ini Seluruh pimpinan Dekanat, Kaprodi serta sekprodi, dan Kabag TU serta jajarannya.

Beberapa Agenda Kegiatan Unggulan di tahun 2021 ini adalah sebagai berikut:
1. Pemberian reward bagi penulisan bereputasi bagi dosen, tendik dan mahasiswa
2. Sertifikasi profesi bagi dosen, tendik dan mahasiswa
3. Uji kompetensi bagi mahasiswa semester 7
4. Pengembangan skill entrepreneuship bagi seluruh mahasiswa
5. Program percepatan kelulusan
6. Program telusur minat, bakat dan prestasi bagi calon mahasiswa baru baik dalam bidang seni, olahraga, ilmiah dan lain sebagainya
7. Endorsement partisipasi dalam ajang kompetesi, baik tingkat nasional dan internasional
8. Pemberian reward bagi mahasiswa berprestasi dalam kejuaraan tungkat nasional maupun inter asional baik individu maupun kelompok

Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta raih Juara Internasional Bela Diri Pencak Silat


FEBI News| Prestasi Internasional kembali diraih oleh Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta, prestasi kali ini diraih oleh Muhammad Fadel Satrio. Tak tanggung-tanggung mahasiswa Prodi Perbankan Syariah ini meraih 2 medali internasional dalam olah raga bela diri pencak silat yaitu medali Emas Juara 1 Kelas A Putra Dewasa dan medali perunggu Juara 3 Kategori Seni Putra Dewasa dalam event Paku Bumi Open Tingkat Internasional tahun 2020.
Prestasi Internasional ini kemudian mendapat penghargaan pada acara Apresiasi Pendidikan Islam (Adiktis) Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama, sehingga IAIN Surakarta menjadi nominator Kampus mahasiswa berprestasi internasional terbanyak tahun 2020.
Menanggapi prestasi ini, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Imam Makruf, M.Pd yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa “kita patut berbangga karena prestasi mahasiswa di tingkat internasional dapat menjadi salah satu indikator upaya kita untuk mewujudkan visi institusi menjadi word class islamic university. Semoga semakin banyak prestasi-prestasi yang dapat kita torehkan dalam berbagai bidang”.
Dalam acara peringatan Hari Amal Bakti Kemenag ke 75, Muhammad Fadel Satrio mendapatkan piagam penghargaan dari Rektor IAIN Surakarta Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd sebagai mahasiswa prestasi internasional terbanyak. Prestasi inipun mendapatkan apresiasi dari Dekan FEBI IAIN Surakarta Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si dan mendorong penuh lebih banyak lagi mahasiswa yang meraih prestasi internasional maupun nasional.

Awali Tahun 2021, FEBI Mendapatkan Penghargaan Prestasi Internasional Mahasiswa, Jurnal Sinta 2, Serta Seluruh Prodi Terakreditasi A

FEBI News| Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam kembali mendapatkan penghargaan dalam serangkaian acara Upacara Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI ke 75 tahun 2021. Acara dilaksanakan pada
Selasa 5/1/2021 hari ini bertempat di loby gedung rektorat. Upacara bendera ini dipimpin langsung oleh Rektor IAIN Surakarta Prof. Dr. Mudofir Abdullah, M.Pd dan diikuti oleh jajaran pimpinan rektorat hingga seluruh Pimpinan Fakultas maupun Lembaga.

Rektor IAIN Surakarta Prof. Mudofir Abdulah, M.Si menyerahkan penghargaan kepada Mahasiswa berprestasi Internasional


MEngawali tahun 2021 ini FEBI memperoleh 3 penghargaan, Penghargaan Pertama sebagai Fakultas dengan Prodi Terakreditasi terbanyak (100%). Penghargaan kedua diterima oleh Jurnal Shirkah sebagai Jurnal terakreditasi Sinta 2. Penghargaan ke 3 adalah diterima oleh Mahasiswa dengan prestasi Internasional terbanyak, yaitu Muhammad Fadel Satrio sebagai Juara 1 Tanding Kelas putera A dalam ajang Kejuaraan Internasional Pencak Silat Paku Bumi Open VIII juga sebagai Juara 3 dalam ketegori Seni Pencak Silat Internasional.

Tahun ini FEBI memperoleh 3 penghargaan, Penghargaan Pertama sebagai Fakultas dengan Prodi Terakreditasi terbanyak (100%). Penghargaan kedua diterima oleh Jurnal Shirkah sebagai Jurnal terakreditasi Sinta 2. Penghargaan ke 3 adalah diterima oleh Mahasiswa dengan prestasi Internasional terbanyak, yaitu Muhammad Fadel Satrio sebagai Juara 1 Tanding Kelas putera A dalam ajang Kejuaraan Internasional Pencak Silat Paku Bumi Open VIII juga sebagai Juara 3 dalam ketegori Seni Pencak Silat Internasional.

Dekan FEBI Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si menyatakan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menjadikan FEBI sebagai fakultas dengan segudang prestasi, baik prestasi internasional maupun nasional. Bagai keluarga besar FEBI Ini adalah awal tahun 2021 yang penuh berkah, dan akan dilalui dengan mempertahankan serta mencetak prestasi baru. (AMR)

Tiga Mahasiswi FEBI IAIN Surakarta ikuti Internasional Winter Camp yang diselenggarakan International Institute of Islamic Thought (IIIT)

FEBI NEWS| Pada tanggal 26 dan 27 Desember 2020, tiga mahasiswi FEBI IAIN Surakarta mengikuti Internasional Winter Camp yang diselenggarakan oleh International Institute of Islamic Thought (IIIT). Mereka adalah Nurul Fauziyah dari prodi Akuntansi Syariah, Veronita Sukmawati dari prodi Perbankan Syariah, dan Salsabila Putri Kusuma dari prodi Manajemen Bisnis Syariah. Sedangkan dosen pembimbing ketiga mahasiswa tersebut adalah Khairul Imam, M.Si.

Kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta dari 8 negara, yaitu Malaysia, Jepang, Hongkong, Korea Selatan, Taiwan, Australia, Thailand dan Indonesia, serta menghadirkan para pembicara juga dari berbagai negara.

IIIT merupakan sebuah organisasi nirlaba (tidak memikirkan keuntungan) yang didirikan di AS pada tahun 1981 dengan kantor pusat yang berada di herndon, Virginia, pinggiran kota Washington DC. Salah satu tujuan dibentuknya IIIT adalah untuk menciptakan jejaring antar mahasiswa dari berbagai negara.

Hari pertama, tepatnya tanggal 26 Desember, kegiatan diawali dengan ta’aaruf dann briefing dimana para peserta dan host memperkenalkan diri mereka masing-masing. Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan pemaparan materi sesi pertama yaitu mengenai Digital Challenges and Future Studies oleh Prof Dr. Mohammad Fauzan Noordin dari Malaysia. Sesi kedua yaitu mengenai Islamic Education and Future Leadership in Minority Muslim Communities oleh Prof. Emeritus Dato’ Wira Dr. Jamil Osman dari Malaysia. Sesi ketiga yaitu mengenai Challenges for the Muslim Youth in the North East Asia: Seeking Acceptable Representation of Islam for the Loyal Society oleh Dr. Ahmad Shiozaki Yuki dari Jepang. Dan sesi yang terakhir yaitu mengenai Islamic Epistemology and Integration of Knowledge oleh Prof. Dr. Omar Hassan Kasule dari Saudi Arabia.

Acara dilanjutkan pada hari kedua tanggal 27 Desember yang dibuka dengan pemaparan materi mengenai Islamic Education in the USA: A personal experience oleh Dr. Abdul Munim Sombat Jitmound dari USA. Peserta kemudian dibagi menjadi 5 kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari perwakilan masing-masing negara.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai Role of Muslim Youth in the development of future Muslim Communities oleh Br. Yusuf Yu dari Hongkong. Setelah itu masing-masing grup mempresentasikan materi yang sebelumnya sudah mereka diskusikan.

Sesi yang terakhir adalah kata penutup dari Prof Dr. Mohammad Fauzan Noordin, beserta penyampaian kesan dan pesan oleh para pembicara dan peserta.

Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk melatih dan mengembangkan pola pikir para calon pemimpin masa depan di berbagai negara dan komunitas muslim di seluruh dunia dengan pengetahuan yang Islami dan profesional berdasarkan model integrasi pengetahuan.

Dengan adanya kegiatan ini para pelajar dari berbagi negara bisa saling berdiskusi dan berpikir kritis untuk mengatasi setiap problematika Islam, serta dapat mengetahui perkembangan pendidikan Islam di berbagai negara.

“Kami sangat bersyukur dapat mengikuti acara yang luar biasa ini, secara khusus kami haturkan terima kasih kepada Dr. Habib Chirzin dari IIIT Representative Indonesia yang telah melibatkan belajar bersama peserta dari 8 negara di ASIA, semoga kedepan FEBI IAIN Surakarta dapat terlibat kembali dalam forum-forum internasional” ujar Veronica, salah satu peserta. Khairul Imam juga menyatakan bahwa ia sangat fokus membimbing dan mendampingi ketiga mahasiswanya, supaya mendapatkan ilmu dan pengalaman yang maksimal dari kegiatan ini.

Redaktur: Nurul Fauziyah