Tim FRESH FEBI IAIN Surakarta Raih Juara 1 Olimpiade se Jawa Tengah Tahun 2020

 

FEBI News | Sebagai Organisasi Mahasiswa yang fokus dalam Studi Ekonomi Syariah, FRESH selalu bercita-cita mencetak anggotanya untuk berprestasi. Kali ini prestasi yang diraih adalah sebagai juara 1 Olimpiade Ekonomi Syariah.
Tim Olimpiade FRESH FEBI IAIN Surakarta meraihnya dalam agenda Temu Ilmiah Regional (TEMILREG) Jawa Tengah yang dilaksanakan pada tanggal 12 – 14 Maret 2020 di kampus IAIN Purwokerto. Selain meraih juara 1 lomba Olimpiade, Tim FRESH juga menjadi juara 2 lomba Video Grafis.

Tim juara 1 Olimpiade ini adalah Puspita Dewi Cahyani (175221025), Tika Anjani (175221025), dan Dewi Apriani (175211123). Tim yang semuanya adalah semester 6 ini berhasil mengalahkan 39 tim dari berbagai universitas di Jawa Tengah.

Dalam kegiatan lomba ini FRESH FEBI IAIN Surakarta mengirimkan 4 tim terbaiknya untuk mengikuti perlombaan tersebut. Dua tim lainnya adalah tim karya tulis ilmiah yang juga berhasil masuk babak final, dengan anggota tim adalah Marina, Ajeng Astrid, Wichang Arif, Annis Puspita, Alfiana Zahwa, dan Ega Putri Puspita. (FRESH/KJF)

 

“Saatnya Jadi Raja Industri Halal Dunia” Video Grafis karya anggota FRESH FEBI IAIN Surakarta raih juara 2 Temu Ilmiah Mahasiswa Se Jawa Tengah

 

FEBI News | Purwokerto, 14 Maret 2020. Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta kembali menorehkan prestasi yang dipersembahkan untuk kampus IAIN Surakarta. Prestasi tersebut diraih oleh tim FRESH FEBI sebagai juara 2 lomba videografis. Lomba ini  dalam rangka Temu Ilmiah Regional (TEMILREG) Jawa Tengah yang dilaksanakan pada tanggal 12 – 14 Maret 2020 di kampus IAIN Purwokerto.

Tim lomba ini adalah Yoanda Hengki Chaniago (185211252), Muhammad Adam Alfath (185211255), dan Ferdi Dwi Irwanto (185211119) merupakan mahasiswa Manajemen Bisnis Syariah semester 4 yang tergabung dalam satu tim Videografis. Tim ini menciptakan sebuah karya video edukasi yang berjudul Saatnya Jadi Raja Industri Halal Dunia. Karya videografis tersebut berhasil menjadi juara 2 dari 8 tim terbaik di babak final.

FRESH FEBI IAIN Surakarta dalam lomba ini mengirimkan 4 tim terbaiknya untuk mengikuti perlombaan tersebut. Dua tim lainnya adalah tim karya tulis ilmiah yang juga berhasil masuk babak final. Adapun yang mewakili dari tim karya tulis ilmiah antara lain adalah Marina, Ajeng Astrid, Wichang Arif, Annis Puspita, Alfiana Zahwa, dan Ega Putri Puspita. (FRESH/KJF)

 

Galeri Investasi IAIN Surakarta Raih Juara 1 Nasional 10 Days Challenge Full Period Bursa Efek Indonesia

 

FEBI News| Selasa sore tanggal 25 Februari 2020 Galeri Investasi Syariah (GIS) FEBI IAIN Surakarta ditetapkan sebagai juara I nasional kompetisi “10 Days Challenge” full period yang diadakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diikuti lebih dari 400 Perguruan Tinggi yang tersebar dari Aceh sampai Papua. Kompetisi yang diselenggarakan oleh BEI secara nasional menjadi focus BEI dengan menggandeng kampus untuk meningkatkan literasi dan juga inklusi pasar modal di Indonesia. Target dari kompetisi ini adalah inklusi pasar modal untuk kalangan muda usia rentang 18 sampai 25 tahun, yang kedepannya diharapkan akan menjadi pemegang saham di kemudian hari.

BEI membagi kompetisi ini menjadi 3 periode, yang dimulai di bulan Mei 2019 dan berakhir di Bulan Februari 2020. Kriteria penilaian dalam menentukan juara untuk setiap periodenya adalah; seberapa banya Singgle Identification Number (SID) atau jumlah investor baru yang berhasil dicatatkan oleh masing-masing galeri investasi yang menjadi peserta; serta seberapa aktif SID baru tersebut dalam bertransaksi saham di BEI.

Pada setiap rangkaian periode kompetisi, GIS FEBI IAIN Surakarta yang bekerjasama dengan Indopremier Sekuritas, selalu berhasil masuk 5 besar. Pada periode pertama, GIS FEBI IAIN Surakarta menempati posisi 3 nasional dengan membukukan SID baru sejumlah 104 account. Sedang pada periode kedua mencatatkan SID baru sejumlah 387 yang menempatkan GIS FEBI IAIN Surakarta menjadi Juara 4 nasional. Pada gelaran periode ketiga, GIS FEBI IAIN Surakarta berhasil menduduki peringkat I Juara Nasional dengan berhasil mencatatkan SID baru sejumlah 1004 SID baru.

Puncak dari rangkaian tiga periode gelaran 10 Days Challenge ini adalah penilaian akhir di full period yang diumumkan di bulan Februari ini. Penilaian pada full period ini selain banyaknya SID baru juga seberapa aktif SID baru tersebut melakukan transaksi saham. Pada full period ini, GIS FEBI IAIN Surakarta ini berhasil keluar sebagai Juara I nasional dengan memiliki 1015 investor baru yang aktif dari total 1495 SID baru yang berhasil dibukukan.

 

Sumber:  pasardana.id

Program Pesantren Mahasiswa Diniyah FEBI IAIN Surakarta, Dongkrak Kelulusan SKL Ibadah Hingga 150% Dibanding Tahun Lalu

FEBI News| Sebagai bentuk komitmen Fakultas terhadap peningkatan kompetensi mahasiswa di bidang keagamaan khususnya praktek ibadah dan muamalah, tahun 2020 ini diselenggarakan Program Pesantren Mahasiswa Diniyah atau disingkat PESMADIN. Kegiatan ini diwajibkan bagi seluruh mahasiswa semester 2 sebagai bagian dari persyaratan mengikuti PPL dan pengajuan tugas akhir mahasiswa.

Program yang diselenggarakan sejak bulan Januari hingga 4 bulan ke depan ini dimaksudkan untuk memberikan pendampingan mahasiswa dalam bidang tilawah Al-Qur’an, ibadah dan wawasan kebangsaan. Diawali dengan TOT bagi musrif dan musrifah, program yang diasuh Ustad Nurhidayah Al Amin, Lc, ME.Sy ini mendapat dukungan penuh dari para wali mahasiswa khususnya saat musim liburan akademik. Peserta dibagi menjadi 3 kategori yakni Faslul Ula, Faslul wustho dan faslul ulya yang disesuaikan dengan kemampuan masing2 peserta.

Di tengah pelaksanaan PESMADIN diadakan Malam Bina Taqwa atau MABIT yang diisi dengan tausiyah dan sholawat bersama yang diiringi kelompok Hadrah FEBI IAIN Surakarta. Dan sebagai evaluasi atas kemamluan tilawah dan ibadah mahasiswa dilakaanakan ujian SKL ibadah yang pada tahun ini tingkat kelusan mahasiswa meningkat hingga 150% dibandingkan tahun lalu. Dengan adanya program PESMADIN ini, diharapkan terbangun nilai-nilai luhur pesantren kepada seluruh mahasiswa FEBI serta pola pikir  dan sikap cinta NKRI. (van)

 

[smartslider3 slider=165]

Foto: Krist

Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin Menerima Kunjungan Alumni FEBI IAIN Surakarta

FEBI News| Bertempat di kantor Wakil Presiden RI  jalan Medan Merdeka Selatan Jakarta Pusat pada tanggal 31 januari 2020, CEO aplikasi media Sosial Oorth melaksanakan kunjungan kepada wakil presiden RI Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin. Oorth ini adalah aplikasi medsos berbasis komunitas buatan developer asal Solo yang juga merupakan alumni mahasiswa FEBI IAIN Surakarta angkatan 2005 bernama Krishna Adytyangga.

Kunjungan ini di lakukan dalam rangka meminta masukan kepada Wapres  terkait ajakan kerja sama dengan digital syariah ecosystem. CEO aplikasi Oorth Krishna mengatakan bahwa Oorth diajak kerja sama oleh Menteri Ekonomi dalam mewujudkan digital halal ecosystem dan lebih luasnya digital syariah ecosystem. Krishna mengatakan bahwa aplikasi Oorth ini memiliki perkembangan positif serta konsisten bahkan peminatnya bukan hanya muslim saja, karena aplikasi ini sangat plural sekali.

Oleh karena itu perlu didiskusikan dengan Wakil Presiden dan mendapatkan arahan agar segera bisa diaplikasikannya dan bekerja sama dengan seluruh lembaga pemerintah sehingga masyarakat memiliki ekosistem yang halal. Oorth juga akan bekerja sama dengan lembaga pengkajian pangan, obat-obatan dan kosmetika Majelis Uama Indonesia (LPPOM MUI) agar bisa menyempurnakan alogaritma halal.

Sumber: news.detik.com
Diolah Tim Komunitas Jurnalis FEBI

Foto: Khrisna Adytyangga menjadi Narasumber Career Development Program FEBI tahun 2018
http://febi.iain-surakarta.ac.id/2018/07/career-development-program-dan-pelepasan-calon-wisudawan-periode-juli-2018/

Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta Juara 2 dalam International Pencak Silat Championship Open Tournament 2020

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”3.22″][et_pb_row column_structure=”1_2,1_2″ _builder_version=”3.25″ background_size=”initial” background_position=”top_left” background_repeat=”repeat”][et_pb_column type=”1_2″ _builder_version=”3.25″ custom_padding=”|||” custom_padding__hover=”|||”][et_pb_gallery gallery_ids=”25488,25487″ fullwidth=”on” _builder_version=”4.1″ animation_style=”fade”][/et_pb_gallery][/et_pb_column][et_pb_column type=”1_2″ _builder_version=”3.25″ custom_padding=”|||” custom_padding__hover=”|||”][et_pb_text content_tablet=”” content_phone=”

FEBI News | Prestasi Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta kembali bertambah, kali ini adalah peraihan medali perak Silat dalam International Pencak Silat Championship Open Tournament 2020. Acara ini digelar 24-26 Januari 2020 di Gor Lila Bhuana, Denpasar, Bali. Sebagai peraih perak adalah mahasiswa jurusan Akuntansi Syariah semester empat Aris Setyawan. Mahasiswa kelahiran Ngawi, 21 September 1998 yang merupakan putra pertama Bapak Sudarso dan Ibu Wiwin sebelumnya sudah menjuarai beberapa turnamen pencak silat diantaranya juara kedua Tanding Kelas B Dewasa Putra Kejuaraan Pencak Silat Terbuka Paku Bumi Open VII Tingkat Internasional. Diharapkan dengan diraihnya medali perak bisa menambah motivasi para mahasiswa FEBI IAIN Surakarta untuk meraih prestasi-prestasi yang lebih baik.

Biodata Mahasiswa

Nama lengkap : Aris Setyawan
Jurusan/prodi : Akuntansi Syariah
Semester : 4
Nama kejuaraan : Internasional Pencak Silat NANGUN SAT KERTHI LOKA BALI CHAMPIONSHIP 1
Juara : Juara 2
Kategori : Tanding kelas B Putra Dewasa

” content_last_edited=”on|phone” _builder_version=”4.1″ text_text_color=”#000000″ background_size=”initial” background_position=”top_left” background_repeat=”repeat” hover_enabled=”0″ text_orientation=”justified”]

FEBI News | Prestasi Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta kembali bertambah, kali ini adalah peraihan medali perak Silat dalam International Pencak Silat Championship Open Tournament 2020. Acara ini digelar 24-26 Januari 2020 di Gor Lila Bhuana, DenpasarBali. Sebagai peraih perak adalah mahasiswa jurusan Akuntansi Syariah semester empat Aris Setyawan. Mahasiswa kelahiran Ngawi, 21 September 1998 yang merupakan putra pertama Bapak Sudarso dan Ibu Wiwin sebelumnya sudah menjuarai beberapa turnamen pencak silat diantaranya juara kedua Tanding Kelas B Dewasa Putra  Kejuaraan Pencak Silat Terbuka Paku Bumi Open VII  Tingkat Internasional.

Menurut penuturan Aris ia mendapat keuntungan karena di perempat final pertandingan bye, lalu semifinal melawan pesilat dari Tapak Suci Bintang Timur, dan saat final melawan pesilat dari Kertawisesa Bali. Meskipun sudah berjuang maksimal akhirnya Aris meraih juara 2.

Masih menurutnya suasana pertandingan sangat ramai dan seru. Diikuti  oleh berbagai peserta internasional yaitu Amerika, NTB, Lombok, Lampung, dan Jawa. Pertandingan semakin meriah karena dihadiri oleh peraih juara mendali emas asian games 2018 yaitu Komang Harik Adi Putra S.Pd.

Diharapkan dengan diraihnya medali perak ini bisa menambah motivasi para mahasiswa FEBI IAIN Surakarta untuk meraih prestasi-prestasi yang lebih baik. Selamat untuk Aris Setyawan.

Berikut biodata pesilat FEBI:

Nama lengkap     : Aris Setyawan
Jurusan/prodi      : Akuntansi Syariah
Semester             : 4
Nama kejuaraan  : Internasional Pencak Silat NANGUN SAT KERTHI LOKA BALI CHAMPIONSHIP 1
Juara                    : Juara 2
Kategori         : Tanding kelas B Putra Dewasa

 

(Tim FEBI News)

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Mahasiswa FEBI IAIN Surakarta menjadi peserta KKN Kolaborasi Nusantara di NTT

[smartslider3 slider=150]

 

FEBI News | IAIN Surakarta mengirim tiga delegasi mahasiswa untuk mengikuti program KKN Kolaborasi Nusantara. KKN Kolaboratif Nusantara merupakan program yang diinisiasi oleh LPPM PTKIN Se-Indonesia dari Direktorat Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. IAIN Surakarta mengirim dua delegasi di Daerah 3T Kupang, Nusa Tenggara Timur dan satu delegasi di Ambon, Maluku.
Arian Agung Prasetiyawan dari Program Studi Manajemen Bisnis Syariah FEBI IAIN Surakarta menjadi salah satu delegasi untuk daerah Kupang, Nusa Tenggara Timur. Dalam kesempatan ini Arian mengungkapkan, “Saya senang dapat mengimplementasikan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian Masyarakat melalui Program KKN Kolaborasi Nusantara. Dari situ saya dapat belajar menerapkan ilmu yang didapat untuk memberikan kontribusi kepada masayarakat langsung, dan berbekal dari pengetahuan dapat menjadi salah satu unsur untuk menyelesaikan masalah serta mengembangkan potensi yang ada. Saya juga berterimakasih kepada lembaga dan pihak yang ikut mendukung baik pra maupun pasca diadakannya program ini”.
“Jaga diri, kesehatan dan almamater khususnya FEBI IAIN Surakarta ketika berada di sana. Semoga dapat mengambil pengalaman dan menjadi salah satu wujud pengabdian di masyarakat” ujar Dr. M. Rachmawan Arifin, SE., M.Si. dan Dra. Hj. Woro Retnaningsih, M.Pd selaku Dekan dan Wakil Dekan 2 FEBI IAIN Surakarta selepas proses pamit sebelum berangkat oleh Arian Agung Prasetiyawan. Selain itu Arian juga berpamitan dengan Wakil Dekan 3 Septin Puji Astuti, S.Si., M.T., Ph.D, Kaprodi MBS Khairul Imam S.HI, M.Si, Sekprodi Zakky Fahma Auliya, SE., MM.
Harapannya sepulang dari KKN Arian dapat membawa ilmu dan pengalaman untuk dibagikan kepada sivitas akademika IAIN Surakarta FEBI khususnya. Semoga dapat menginsipirasi dan memotivasi mahasiswa untuk peka terhadap keadaan sosial dan melakukan pengabdian kepada masyarakat. (Arian)

Bursa Efek Indonesia anugerahkan Juara 1 Nasional Kepada KSPM IAIN Surakarta dalam Kompetisi 10 Days Challenge 2019

[smartslider3 slider=127]

 

FEBI News| Jakarta – Setelah mencetak 1004 investor baru (Kelompok Studi Pasar Modal) KSPM IAIN Surakarta berhasil membawa Galeri Investasi Syariah ( GIS ) FEBI IAIN Surakarta menduduki peringkat 1 Nasional dalam kompetisi 10 Days Challenge 2019. Kompetisi ini diselenggarakan oleh PT. Bursa Efek Indonesia (BEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan Anggota Bursa (AB). 10 Days Challenge diikuti oleh 450 Galeri Investasi BEI aktif yang tersebar di seluruh Provinsi Indonesia.

Kompetisi ini diselenggarakan dalam 3 periode, periode pertama (2-15 Mei 2019) GIS FEBI IAIN surakarta menduduki peringkat 3, periode kedua (1-13 September 2019) GIS FEBI IAIN surakarta menduduki peringkat 4, disusul dengan periode ketiga (1-14 November 2019) GIS FEBI IAIN surakarta menduduki peringkat 1. Pencapaian GIS FEBI IAIN Surakarta menuju peringkat 1 dengan mencetak 1.004 investor baru tak luput dari kerja sama dari Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) IAIN Surakarta dan IndoPremier Sekuritas.

Setelah berlangsung mulai 1 November sampai dangan 14 november 2019, periode 3 kompetisi 10 Days Challenge telah dilaksanakan. Melalui Penyelangaraan program tersrbut, telah menghasilkan sebanyak 8.123 Single Investor Identification ( SID ) dari seluruh Galeri INvestasi Yang mengikuti Kopetinsi 10 Days Challenge. Berikut adalah 10 GI BEI  yang ditetapkan sebagai pemenang periode 3 Kompetisi 10 Days Challenge :

PERINGKAT PERGURUAN TINGGI
1 lAIN Surakarta
2 UIN  Sultan Maulana Hasanuddin Banten
3 UIN  Raden  F atah
4 Universitas Multimedia Nusantara
5 Universitas Muhammadiyah Purwokerto
6 Universitas  Batang Hari
7 Universitas  Islam  Malang
8 Universitas Jambi
9 Universitas  Muhammadiyah Ponorogo
10 lnstitut Agama  Islam Negeri  Ponorogo

Kompetisi 10 Days Challenge bertujuan untuk mengenalkan pasar modal dan meningkakan jumlah investor aktif serta literasi dan inklusi pasar modal. Kompetisi 10 Days Challenge masihakan berlangsung sampai dengan akhir Desember 2019 untuk menentukan full period yang ditentukan dengan tidak hanya jumlah investor baru tetapi juga keaktifan investor.
(KSPM IAIN Surakarta)

Mahasiswa Akuntansi Syariah FEBI IAIN Surakarta raih Juara 1 pada Lomba Essai Konferensi Nasional Akuntansi Syariah

[smartslider3 slider=104]

 

Puspita Dewi Cahyani wakil HMJ Akuntansi Syariah menjadi juara 1 pada lomba Essai Konferensi Nasional Akuntansi Syariah di IAIN Tulungagung, Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan serangkaian kegiatan dari Konferensi Nasional Akuntansi Syariah se-Indonesia 2019 yang dilaksanakan pada Jum’at (15/11) dengan tema “The Dynamic of The Development Sharia Financial Statements SAK Syariah 101.” Lomba essai ini diikuti oleh total 13 peserta yang berasal dari Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTKIN) seluruh Indonesia,  hasil seleksi tim juri, terpilih 4 finalis yang akan maju untuk presentasi.

Selain acara lomba essai, terdapat acara Konferensi Nasional bagi Mahasiswa Akuntansi Syariah se-Indonesia. Untuk yang menjadi delegasi dalam konferensi nasional ini yaitu Muhammad Aji Tutuko dan Yusuf Lutfi Ramadhan. Acara ini dimulai dengan Opening Ceremony di gedung Arief Mustakim, IAIN Tulungagung oleh Ketua panitia konferensi nasional. Kemudian diteruskan dengan acara presentasi oleh finlis essai di ruang CFINUS. Para peserta menyampaikan presentasinya di hadapan dua juri yaitu Dedi Suselo SE.,MM dan Achmad Miftachul Huda, M.Pd. Pada kesempatan ini delegasi dari Akuntansi Syariah IAIN Surakarta mempresentaskan essai yang berjudul “Perkembangan PSAK 101 Ditinjau Dari Segi Implementasi”. Presentasi dilaksanakan dengan lancar di mana setiap finalis diberikan waktu untuk presentasi selama 10 menit dan kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab oleh juri selama 10 menit. Setelah presentasi dilaksanakan, untuk finalis dan sekaligus tamu undangan Konferensi Nasional untuk mengikuti pleno 1 di gedung Arief Mustakim.

Acara dilanjutkan dengan kuliah umum Prof. Dr Muhammad Nizarul Alim, M.Si. Ak. CA dengan Tema “The Dynamic of The Development of Sharia Financial Statement According To Sharia Financial Accouning Standar dsn 101. Kuliah umum dipaparkan dengan materi tentang SAK 101, dan diakhiri dengan sesi tanya jawab. Dipenghujung acara kuliah umum dilakukan pengumuman juara essai. Di mana delegasi Akuntansi syariah IAIN Surakarta berhasi meraih juara 1. Semoga penghargaan ini bisa menjadi motivasi untuk seluruh mahasiswa IAIN Surakarta terutama mahasiswa Akuntansi Syariah. Mohon doa dan dukungannya selalu demi Akuntansi Syariah yang lebih baik. (Puspita Dewi C/HMJ AKS)

Membahas Isu Pemberdayaan Perempuan berbasis Social Entrepreneurship Mahasiswa FEBI Lolos International Conference di IAIN Kudus

[smartslider3 slider=72]

 

 

 

 

Rabu, 30 Oktober 2019 terselenggara acara International Conference On Islam and Gender dengan tema “Designing and Conducting International Collaborative Gender Research” oleh Pusat Studi Gender dan Anak LPPM IAIN Kudus. Acara dimulai dengan rangkaian opening ceremony dan berlanjut dengan sesi materi oleh keynote speaker dar Guru Besar antrpologi Universitas Gajah Mada yakni Prof. Irwan Abdullah. Dalam penyampaiannya Prof. Irwan memberikan gambaran terkait bagamiana melakukan penelitian yang baik, benar dan realistis untuk dilakukan dengan analogi-analogi pendekatan antropologi yang mudah dipahami. Peserta yang hadir dalam acara tersebut berasal dari berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia mulai dari IAIN Batusangkar, Universitas Ibrahimy Situbondo, UIN Sunan Kalijaga, IAIN Surakarta, Universitas Muhammadiyah Kudus dan lain-lain yang telah lolos seleksi proposal penelitian.

Acara tersebut sebenarnya wadah bagi mahasiswa pascasarjana dan para dosen yang memiliki fokus rencana untuk melakukan penelitian pada bidang Gender.  Namun, ada dua peserta yang berasal dari mahasiswa S1 satu-atunya yaitu dari IAIN Surakarta yang telah berhasil lolos seleksi proposal penelitian. Mereka adalah Arian Agung Prasetiyawan mahasiswa prodi Manajemen Bisnis Syariah FEBI yang Membahas Isu “Pemberdayaan Perempuan berbasis Social Entrepreneurship” dan Ony Agustin damayanti mahasiswa Hukum Keluarga Islam FASYA yang mengangkat kajian “Pemenuhan Hak dan Kewajiban Perkawinan bagi Disabilitas”. Meskipun demikian hal itu tidak menyurutkan semangat belajar bagi mereka berdua, “Kami memang masih mahasiswa S1, awalnya memang minder namun setelah ada dorongan semangat dari beberapa dosen dan acara berlangsung kami mendapatkan banyak ilmu baru dan terbuka pikirannya untuk semangat dalam berkarya. Apalagi ketika penyampaian materi oleh Prof. Irwan rasanya ghairah diri semakin terdorong untuk melakukan penelitian dengan benar dan produktif” ujar Arian.

Harapannya ilmu yang mereka terima dapat ditularkan kepada civitas akademika di IAIN Surakarta. Terlebih bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebagai pembeda dari Fakultas Ekonomi dari kampus lain menyisipkan unsur Islam Terapan dalam kajian berpikir dan diskusi menjadi penting.

Terus semangat dalam hal berkarya. (Arian Agung Prasetiyawan)