FEBI UIN Said Targetkan 1.000 Investor Syariah Baru

Sukoharjo – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta memulai langkah signifikan dalam edukasi keuangan syariah dengan menggelar Sekolah Pasar Modal pada Senin (2/9/2024 di Aula Teater Gedun SBSN. Acara ini menjadi pembuka bagi praktikum Pasar Modal yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester 3, sekaligus mengusung target ambisius, yaitu mencetak 1.000 investor syariah baru dari kalangan mahasiswa FEBI.

Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si., bersama Eko Hariyanto, Kepala Kantor OJK Solo, dan M. Wira Adi Brata, Kepala BEI Kantor Perwakilan Jateng 2, hadir sebagai tamu kehormatan. Mereka memberikan sambutan pembuka yang menekankan pentingnya literasi pasar modal syariah di kalangan mahasiswa.

Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin dalam sambutannya menyampaikan, “Ini adalah langkah awal yang sangat penting bagi kita semua. Mencetak 1.000 investor syariah baru bukan hanya target, tetapi juga komitmen kita untuk meningkatkan inklusi keuangan syariah di Indonesia.”

Ari Seta Kurniawan dari BEI KP Jateng 2 menjadi pembicara utama yang memaparkan materi mengenai pasar modal syariah. Dipandu oleh moderator Kurnia Ali Akbar, mahasiswa FEBI yang sedang magang di BEI KP Jateng 2, Ari Seta menjelaskan dasar-dasar pasar modal syariah, termasuk potensi besar yang dimiliki oleh industri ini untuk berkembang di Indonesia. Materi yang disampaikan diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam bagi mahasiswa mengenai pentingnya berinvestasi secara syariah.

Acara ini mendapatkan sambutan hangat dari mahasiswa yang hadir. Mereka menunjukkan antusiasme tinggi terhadap program ini, dengan harapan dapat lebih memahami dan terlibat aktif dalam dunia investasi syariah. “Saya sangat tertarik dengan pasar modal syariah dan berharap bisa menjadi salah satu dari 1.000 investor syariah baru yang dicetak FEBI,” ungkap salah satu mahasiswa yang hadir.

Sekolah Pasar Modal ini merupakan upaya konkret FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta dalam meningkatkan literasi keuangan dan mendorong pertumbuhan pasar modal syariah di Indonesia. Dengan target mencetak 1.000 investor syariah baru, acara ini tidak hanya menjadi ajang edukasi, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat inklusi keuangan syariah di kalangan generasi muda.

Tags: No tags

Add a Comment

You must be logged in to post a comment