Penulis: Asep Maulana Rohimat
Foto: Laila
FEBI News| Rapat Evaluasi Kinerja FEBI tahun 2022 digelar selama dua hari berturut-turut pada 26-27 Oktober 2022 di Aula FEBI. Acara ini dihadiri oleh Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. H. Mudofir, M.Ag, Prof. Sri Walyoto, MM. Ph.D, Dekan FEBI, para Wakil Dekan FEBI, kabag TU, Kajur, seluruh Korprodi, para kepala Unit Pengelola, dan hadir pula stakeholder eksternal yang selama ini berkolaborasi bersama FEBI, diantaranya HEBITREN Solo Raya, HIPMI KC Sukoharjo, Bank Syariah Indonesia, Bank Mega Syariah, BMT Amanah Ummah, BMT Mazaya dan Stakeholder lainnya.
Pada hari pertama Wakil Dekan 2 Dr. Hj. Woro Retnaningsih, M.Pd selaku ketua panitia menyampaikan bahwa evaluasi dan rapat komisi, hasil hari ini akan direview oleh reviewer internal dan reviewer eksternal sebagai stakeholder. Rapat hari pertama diikuti oleh 48 orang peserta dari mulai pimpinan Dekanat, pimpinan Tata Usaha, para Kajur, Koorprodi, Tim Laboratorium, para kepala Unit Pengelola (UPP), serta ketua SEMA, DEMA, HMPS, FRESH, dan PAKKIS. Di hari pertama ini rapat digelar dalam 3 komisi, yaitu Komisi akademik dan kelembagaan, komisi ADUM PK, Komisi mahasiswa dan kerjasama. Semua komisi bertugas menyiapkan laporan kinerja tahun 2022 yang akan disampaikan ke hadapan Rektor dan Para Stakeholders
Hari kedua Rapat Evaluasi langsung dipimpin oleh Dekan FEBI Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si, didampingi oleh Wakil Dekan 1. Dr. Awan Kostrad Diharto, Wakil Dekan 2 Dr. Hj. Woro Retnaningsih, M.Pd., dan Wakil Dekan 3 Septin Puji Astuti, Ph.D. Dalam pembukaan rapat, Dekan menyampaikan bahwa Kegiatan ini merupakan ikhtiar Fakultas untuk melakukan ekspos dan disclosure program kerja fakultas yang telah dilakukan selama tahun 2022. Kegiatan rapat evaluasi ini juga merupakan Instrumen penting sebagai indikator keberhasilan kinerja organisasi modern, juga untuk meningkatkan akreditasi fakultas. Dekan juga menampilkan video dukumenter capaian program kerja yang kemudian direview langsung oleh Rektor.
Prof. Dr. H. Mudofir, M.Pd Rektor UIN Raden Mas Said memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini, lalu menyampaikan arahan empat poin yang harus dipedomani oleh FEBI, yaitu: Pertama, peningkatan Mutu Tata Kelola akademik dan non Akademik, dengan memperhatikan inovasi, dan relevansinya dengan kampus. Kedua, peningkatan Mutu SDM Dosen & Tenaga Kependidikan., Ketiga, peningkatan Mutu penelitian dan pengabdian, berupa publikasi jurnal, dan lainnya, hal ini untuk mempercepat rekognisi kampus ke dunia internasional. Keempat, Mutu program kegiatan kemahasiswaan secara nasional dan internasional. “Semua pengembangan tersebut harus berbasis Digital transformation dan social resilience, harus ada keseimbangan antara digital dan sosial.” Pungkasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian Reviewer Eksternal dalam menanggapi capaian kinerja FEBI di tahun 2022. Tanggapan pertama disampaikan oleh KH. Miftahul Huda, S.Ag sebagai ketua HEBITREN Solo Raya, ia menyampaikan Apresiasi kepada FEBI yang telah melaksanakan kegiatan kolaborasi bersama HEBITREN di pondok pesantren anggota HEBITREN se Solo Raya, “kolaborasi di bidang pendidikan dan pelatihan manajemen bisnis dan digital marketing bagi para santri pondok pesantren harus terus dilanjutkan, karena FEBI sudah banyak berkontribusi untuk pengembangan HEBITREN Solo Raya” pungkasnya.
Tri Handayani, Manajer Bank Mega Syariah KC Solo, berikan tanggapan selanjutnya. Ia menyampaikan bahwa kesan pertama masuk di FEBI serasa di Coffee shop, karena desain interior yang kekinian dan nyaman. Ia melanjutkan bahwa Bank Mega Syariah telah berkolaborasi dengan kampus UIN, diantaranyan adalah penyaluran zakat korporasi dari Mega Syariah untuk beasiswa mahasiswa. Ia juga menyampaikan siap untuk menjadi pengajar profesional masuk ke kelas untuk sosialisasi digital banking. Setidaknya sudah terdaftar 350 mahasiswa sudah mendownload aplikasi digital banking Bank Mega Syariah. Dibuka juga kesempatan untuk melakasanakan perkuliahan MBKM di Bank Mega Syariah dan Korporasi di bawah naungan CT Corps.
Tanggapan selanjutnya disampaikan oleh Nuzuar selaku Branch Manajer Bank Syariah Indonesia Solo Slamet Riyadi, BSI mengajak FEBI untuk kerjasama MBKM untuk menguatkan literasi ekonomi syariah. Banyak aplikasi digital banking yang bisa dikerjasamakan dengan mahasiswa. Selanjutnya, Agung Dirmansyah, sebagai ketua HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Kab. Sukoharjo berikan tanggapan bahwa HIPMI Perguruan Tinggi siap berkolaborasi program pelatihan kewirausahaan, seperti couching barista kopi, pelatihan barbershop, dan lainnya. “Saat ini FEBI bisa bekerjasama dengan 52 perusahaan anggota HIPMI Sukoharjo dan 32 perusahaan anggota KADIN (Kamar Dagang dan Industri) Kab Sukoharjo”. Ungkapnya. Acara diakhiri dengan closing statement dari Dekan FEBI yang menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada para reviewer eksternal maupun internal yang telah menyampaikan kritik dan sarannya untuk pengembangan FEBI ke depan.
