All posts by : Muhammad Hanif Aditya

Sukoharjo, 17 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta telah menjalani audit keuangan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Tarmidzi Ahmad. Audit ini dilakukan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan FEBI dalam tahun anggaran 2024.

Proses audit yang dipimpin oleh Ikfina Kamalia sebagai auditor mencakup pemeriksaan persediaan alat tulis kantor (ATK), aset milik negara, serta berbagai kegiatan yang diselenggarakan FEBI sepanjang tahun 2024. Acara dibuka pada pukul 08.30 WIB oleh Wakil Dekan II, dengan tim keuangan FEBI yang terdiri dari Kepala Bagian Tata Usaha, Koordinator Keuangan, serta Bendahara turut hadir dalam sesi pemeriksaan ini.

Audit berlangsung hingga pukul 17.00 WIB dan diakhiri dengan laporan hasil audit yang disampaikan langsung oleh auditor. Hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi keuangan FEBI dalam keadaan baik dan sesuai standar akuntansi yang berlaku. Hal ini mencerminkan komitmen FEBI dalam mengelola keuangan secara profesional, transparan, dan bertanggung jawab.

Secara resmi, prosesi pemeriksaan keuangan ditutup oleh Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si., yang menyampaikan apresiasi atas kinerja tim keuangan dan dukungan seluruh civitas akademika. “Hasil audit yang baik ini menjadi bukti bahwa FEBI terus berupaya menjaga tata kelola keuangan yang akuntabel demi keberlanjutan dan kemajuan institusi,” ujarnya. Dengan hasil ini, FEBI semakin memperkuat reputasinya sebagai fakultas yang berintegritas dan profesional dalam pengelolaan dana serta program akademik.

Sukoharjo, 17 Februari 2025 – Sebanyak 251 calon wisudawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta resmi dilepas dalam prosesi Wisuda ke-58 yang digelar di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta. Acara ini menjadi momentum bersejarah bagi para lulusan, yang telah menyelesaikan perjalanan akademik mereka dan siap melangkah ke dunia profesional.

Dalam sambutannya, Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si., menyampaikan pesan inspiratif dengan konsep 3B: Bersyukur, Bahagia, dan Bangga. “Alhamdulillah, Bersyukur diantara kita ada angkatan 18 bisa lulus tanpa dihantui oleh status mahasiswa abadi. Selain itu, lebih dari 100 lulusan telah mendapatkan pekerjaan, bahkan 16 di antaranya sudah berpenghasilan di atas Rp5 juta per bulan. Ini adalah pencapaian yang patut disyukuri dan dibanggakan,” ungkapnya. Prof. Rahmawan juga mendorong para alumni untuk melanjutkan studi ke jenjang S2 di Magister Bisnis Syariah (MBS) UIN Surakarta sebagai bentuk investasi masa depan.

Lebih dari sekadar perayaan, momen pelepasan ini menjadi awal baru bagi para lulusan untuk berjuang dan berkhidmah di masyarakat. Dekan FEBI mengingatkan bahwa keberhasilan bukanlah akhir, melainkan tanggung jawab untuk mengamalkan ilmu dan berkontribusi bagi bangsa. “Selamat berjuang dan berkhidmah, semoga keberkahan dan kesuksesan selalu menyertai kalian,” pungkasnya.

Wisuda kali ini menegaskan komitmen FEBI dalam mencetak lulusan yang kompeten dan siap berdaya saing. Dengan capaian yang membanggakan ini, FEBI semakin memperkuat posisinya sebagai fakultas yang mampu mengantarkan mahasiswa menjadi profesional unggul di bidang ekonomi dan bisnis Islam.

Sukoharjo, 17 Februari 2025 – Dalam rangka memberikan bekal berharga bagi para calon wisudawan, Career Development Program (CDP) digelar bersamaan dengan Pelepasan Wisuda ke-58 di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta. Acara ini menghadirkan Mr. Saiful Amri, S.E. dari BTN, yang membawakan materi inspiratif bertajuk “Personal Branding: Building a Career from Zero to Hero”.

Dalam sesi ini, Mr. Saiful Amri menekankan bahwa personal branding yang kuat adalah kunci kesuksesan dalam membangun karier. “Kita harus memiliki rekam jejak yang baik, menceritakan diri secara jujur, dan membangun storytelling yang menginspirasi orang lain,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya memilih platform yang tepat, menonjolkan nilai diri, serta memiliki target sosial yang jelas agar personal branding bisa berkembang secara positif dan membedakan diri di dunia profesional.

Selain itu, ia mengingatkan bahwa kita memiliki teladan terbaik, yaitu Nabi Muhammad SAW, yang personal branding-nya begitu kuat hingga ajarannya terus diikuti hingga kini. Dengan meneladani sifat jujur, amanah, dan profesionalisme Rasulullah, para alumni diharapkan dapat menjadi individu yang berintegritas dalam dunia kerja. “Sebagai alumni, cari sesuatu yang berbeda dari personal branding yang positif agar dapat bersaing di dunia profesional,” tambahnya.

Kegiatan ini menjadi motivasi bagi para calon wisudawan untuk tidak hanya berpuas diri dengan gelar akademik, tetapi juga terus membangun personal branding yang kuat. Dengan bekal ilmu dan nilai-nilai yang diperoleh selama di FEBI, para alumni diharapkan mampu menghadapi dunia kerja dengan percaya diri dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Sukoharjo, 17 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta kembali menggelar acara pelepasan calon wisudawan dalam rangka Wisuda ke-58 yang berlangsung di Graha UIN. Sebanyak 251 mahasiswa dari tiga program studi – Perbankan Syariah (PBS), Akuntansi Syariah (AKS), dan Manajemen Bisnis Syariah (MBS) – resmi dilepas untuk memasuki babak baru dalam perjalanan akademik dan profesional mereka.

Acara ini diisi dengan berbagai prosesi penting, termasuk penghargaan kepada para peraih IPK tertinggi di setiap program studi. Di antaranya, Suratin Fatimah Zahro dari Akuntansi Syariah berhasil meraih IPK tertinggi 3.79, sementara Riski Septianingrum dari Manajemen Bisnis Syariah dan Fatimah Novianti dari Perbankan Syariah masing-masing meraih IPK 3.77 dan 3.76. Keberhasilan mereka mencerminkan dedikasi dan kerja keras selama masa perkuliahan, sekaligus menjadi inspirasi bagi para mahasiswa lainnya.

Momentum haru terasa ketika Fatimah Novianti sebagai perwakilan calon wisudawan maju ke mimbar untuk menyampaikan pesan dan kesan. Dalam sambutannya, ia mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada para dosen serta pihak fakultas yang telah memberikan bimbingan dan ilmu selama menempuh pendidikan. “Terimakasih kepada setiap pihak yang sudah mengantarkan kami dititik ini, serta teman-teman seperjuangan yang tak henti menjadi pemantik dikala api perjuangan mulai meredup,” ujarnya penuh semangat.

Surakarta, 17 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta melepas calon wisudawan dalam acara Pelepasan Wisuda ke-58 yang digelar di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta. Acara yang dibuka langsung oleh Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. Toto Suharto, M.Ag., ini menjadi momen penuh makna bagi para calon wisudawan yang telah menyelesaikan perjalanan akademiknya. Dalam sambutannya, Prof. Toto mengutip Surat Al-Insyirah ayat ke-7, “Fa idzâ faraghta fanshab,” yang artinya “Apabila engkau telah selesai (dengan suatu kebajikan), teruslah bekerja keras (untuk kebajikan yang lain).” Pesan ini menjadi pengingat bahwa kelulusan bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab baru untuk mengabdi kepada masyarakat dan mengamalkan ilmu yang telah diperoleh.

Prof. Toto Suharto juga berpesan agar para calon wisudawan FEBI tidak mudah berpuas diri dengan pencapaian yang telah diraih. “Kelulusan ini adalah langkah awal untuk berbakti kepada negeri. Ilmu yang telah kalian dapatkan di bangku kuliah harus menjadi bekal untuk berkontribusi dalam membangun peradaban yang lebih baik,” ujarnya. Ia menekankan pentingnya integritas, kejujuran, dan semangat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan di dunia kerja maupun kehidupan bermasyarakat. Pesan ini disambut antusias oleh para calon wisudawan yang hadir, terlihat dari sorak-sorai dan tepuk tangan yang menggema di ruangan.

Acara pelepasan ini juga dihadiri oleh jajaran pimpinan FEBI, termasuk Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si., AWP, serta para dosen dan staf akademik. Dekan FEBI dalam sambutannya menyampaikan kebanggaan atas prestasi yang telah dicapai oleh para calon wisudawan. “Kalian adalah bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi selama menempuh pendidikan di FEBI. Kami yakin, ilmu dan pengalaman yang kalian dapatkan akan membawa manfaat besar bagi masyarakat dan bangsa,” ujar Prof. Rahmawan. Ia juga mengajak para calon wisudawan untuk tetap menjaga silaturahmi dengan almamater dan terus berkontribusi dalam pengembangan ekonomi syariah.

Acara pelepasan calon wisudawan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta ini tidak hanya menjadi momen kebanggaan bagi para lulusan, tetapi juga pengingat akan tanggung jawab besar yang harus diemban. Dengan bekal ilmu dan nilai-nilai keislaman yang kuat, para calon wisudawan diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi masyarakat, bangsa, dan agama. Selamat dan sukses untuk para calon wisudawan FEBI, semoga perjalanan selanjutnya penuh dengan keberkahan dan kesuksesan!

Surakarta, 14 Februari 2025 – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si., AWP, menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan pendidikan dan kemahasiswaan yang optimal meskipun dihadapkan pada tantangan pemotongan anggaran. Pernyataan ini disampaikan dalam rangkaian Rapat Kerja (Raker) UIN Surakarta 2025, yang mengusung tema “Penajaman Kampus Glokal Menuju Pemeringkatan Dunia.” Prof. Rahmawan menyatakan bahwa FEBI akan terus berinovasi dan beradaptasi untuk memastikan kualitas pendidikan tidak terganggu, meski dengan sumber daya yang terbatas.

“Pemotongan anggaran bukanlah halangan bagi kami untuk tetap memberikan yang terbaik bagi mahasiswa. Justru, ini menjadi momentum untuk lebih kreatif dan efisien dalam mengelola sumber daya yang ada,” ujar Prof. Rahmawan. Ia menambahkan bahwa FEBI akan memprioritaskan program-program yang memiliki dampak langsung terhadap peningkatan kualitas pembelajaran dan pengembangan kompetensi mahasiswa. Beberapa inisiatif yang akan dijalankan termasuk optimalisasi penggunaan teknologi digital dalam proses belajar-mengajar, serta peningkatan kolaborasi dengan industri dan lembaga mitra untuk mendukung praktik dan penelitian mahasiswa.

Selain itu, Prof. Rahmawan juga menekankan pentingnya menjaga kesejahteraan dan partisipasi aktif mahasiswa melalui program kemahasiswaan yang inklusif dan berkelanjutan. “Kami akan terus mendukung kegiatan kemahasiswaan yang dapat mengasah soft skills dan leadership mahasiswa, seperti organisasi mahasiswa, kompetisi ilmiah, dan program pengabdian masyarakat,” jelasnya. Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa untuk menciptakan lingkungan akademik yang kolaboratif dan inspiratif.

Dengan komitmen kuat dari pimpinan FEBI, diharapkan tantangan pemotongan anggaran dapat diatasi tanpa mengurangi kualitas pelayanan pendidikan. Prof. Rahmawan optimis bahwa FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta akan tetap menjadi salah satu fakultas unggulan yang berkontribusi pada pengembangan ekonomi syariah dan bisnis Islam, baik di tingkat nasional maupun internasional. “Kami yakin, dengan semangat kolaborasi dan inovasi, FEBI akan terus melangkah maju menuju visi kampus glokal yang berdaya saing global,” pungkasnya.

Surakarta, 12-14 Februari 2025 – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta menggelar Rapat Kerja (Raker) tahun 2025 dengan fokus utama pada efisiensi anggaran dan penajaman program menuju pemeringkatan dunia. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan UIN Surakarta, termasuk Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Kepala Biro, dan tim perencana pusat serta keuangan. Tema yang diusung, “Penajaman Kampus Glokal Menuju Pemeringkatan Dunia,” menegaskan komitmen UIN Surakarta untuk menjadi kampus yang berdaya saing global tanpa melupakan akar lokalnya.

Dalam sambutan pembukaannya, Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta menekankan pentingnya efisiensi anggaran sebagai langkah strategis untuk mendukung program-program prioritas kampus. “Efisiensi anggaran bukan berarti mengurangi kualitas, melainkan mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk mencapai target yang lebih besar, termasuk pemeringkatan dunia,” ujarnya. Acara ini juga menghadirkan Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis), Prof. Sahiron, sebagai keynote speaker. Dalam paparannya, Prof. Sahiron menyatakan bahwa visi UIN Surakarta sejalan dengan visi Diktis, yaitu internasionalisasi kampus PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) dan mendukung Sustainable Development Goals (SDGs).

Prof. Sahiron juga memaparkan tiga strategi utama untuk mencapai internasionalisasi kampus. Pertama, meningkatkan pemeringkatan universitas melalui World University Rankings (WUR) dan Times Higher Education (THE). Kedua, mengembangkan program double degree antara UIN Surakarta dengan beberapa universitas di luar negeri, seperti di Inggris dan Jerman. Ketiga, mendorong program visiting professor, di mana dosen-dosen UIN Surakarta diberi kesempatan untuk mengajar di universitas luar negeri. “Internasionalisasi bukan hanya tentang reputasi, tetapi juga tentang membangun kolaborasi dan pertukaran ilmu yang bermanfaat bagi kedua belah pihak,” tegasnya.

Raker ini juga menjadi momentum penting untuk menyelaraskan program-program pimpinan dengan stakeholder kampus. Melalui diskusi intensif, seluruh jajaran pimpinan UIN Surakarta berkomitmen untuk memperkuat sinergi antarunit dalam mencapai target pemeringkatan dunia. Dengan langkah-langkah strategis yang telah dirumuskan, UIN Raden Mas Said Surakarta optimis dapat menorehkan prestasi gemilang di kancah global, sekaligus tetap memegang teguh nilai-nilai keislaman dan kebudayaan lokal.

Surakarta, 14 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan ekonomi syariah dengan mengajukan borang akreditasi untuk Program Studi (Prodi) Ekonomi Syariah. Acara pengajuan borang ini dilaksanakan di Ruang Rapat Pimpinan FEBI dan dihadiri oleh jajaran pimpinan fakultas, khususnya dari Jurusan Ekonomi dan Perbankan Syariah. Dipimpin langsung oleh Kaprodi Ekonomi Syariah, Moh. Rifqi Khairul Umam, SE, MM, acara ini menjadi momen penting bagi Prodi Ekonomi Syariah yang baru berusia dua tahun sejak dibuka pada 2023.

Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si., AWP, dalam sambutannya menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan visi UIN Raden Mas Said Surakarta sebagai kampus kebudayaan berbasis ekonomi halal. “Pengajuan borang akreditasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari upaya serius FEBI untuk membangun rekognisi dan kualitas pendidikan yang berstandar nasional. Prodi Ekonomi Syariah hadir sebagai jawaban atas kebutuhan industri halal yang terus berkembang,” ujar Prof. Rahmawan.

Meskipun Prodi Ekonomi Syariah belum meluluskan mahasiswanya, dokumen yang disiapkan untuk akreditasi telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan kesiapan dan keseriusan FEBI dalam memastikan kualitas pendidikan yang diberikan. Proses akreditasi ini juga menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi UIN Raden Mas Said Surakarta sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.

Acara ditutup dengan seremoni penekanan tombol submit dokumen borang oleh perwakilan mahasiswa Ekonomi Syariah, simbolisasi partisipasi aktif mahasiswa dalam proses pengembangan prodi. Dengan langkah ini, FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta berharap dapat memperoleh pengakuan nasional dan internasional, sekaligus memperkuat kontribusinya dalam membangun ekonomi halal yang berkelanjutan.

Sukoharjo, 12 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta menggelar Kegiatan Pembinaan Mahasiswa Angkatan 2018 Program Studi Perbankan Syariah, bertempat di Aula Pendapi Mangkunegaran. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan akademik dan administratif bagi 14 mahasiswa yang belum menyelesaikan tugas akhir mereka, guna menghindari risiko putus studi (DO) dan mempercepat kelulusan.

Dalam kesempatan ini, Wakil Dekan 1 FEBI, Arif Muanas, M.Sc., menyampaikan motivasi serta komitmen fakultas untuk membantu mahasiswa menyelesaikan studinya. “Kami tidak ingin ada mahasiswa FEBI yang harus berhenti di tengah jalan. Kami siap membantu semaksimal mungkin, baik dalam hal akademik maupun administratif, agar kalian bisa segera menyelesaikan tugas akhir dan meraih gelar sarjana,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Program Studi Perbankan Syariah, Rahmawati Khoiriyah, S.E., M.E., memberikan arahan teknis mengenai penyusunan tugas akhir. Ia menekankan bahwa penyelesaian studi bukan hanya tanggung jawab mahasiswa, tetapi juga bagian dari kepedulian fakultas. “Kami siap memberikan bimbingan intensif dan solusi bagi mahasiswa yang mengalami kendala, agar mereka bisa segera lulus dan memasuki dunia kerja dengan kompetensi yang matang,” ujarnya.

FEBI UIN Raden Mas Said berharap kegiatan ini dapat menjadi dorongan bagi mahasiswa untuk segera menyelesaikan studinya. Dengan sinergi antara mahasiswa dan pihak fakultas, diharapkan angka kelulusan meningkat, serta para lulusan Perbankan Syariah FEBI dapat berkontribusi di industri keuangan syariah dengan lebih cepat dan efektif.

Sukoharjo, 12 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung mahasiswa menyelesaikan studi tepat waktu. Bertempat di Aula Pendapi Mangkunegaran, FEBI menggelar Kegiatan Pembinaan Mahasiswa Angkatan 2018 Program Studi Akuntansi Syariah sebagai bentuk kepedulian terhadap 44 mahasiswa yang belum menyelesaikan tugas akhir mereka.

Dalam kegiatan ini, Wakil Dekan 1 FEBI, Arif Muanas, M.Sc., memberikan motivasi serta menegaskan bahwa fakultas siap memberikan bantuan maksimal. “Kami pastikan tidak ada mahasiswa yang berjuang sendiri. Semua kendala, baik administratif maupun akademik, akan kita cari solusinya bersama,” ungkapnya. Pendampingan ini bertujuan agar mahasiswa tidak terhambat dalam menyelesaikan studi dan dapat segera diwisuda sebagai alumni FEBI.

Selain itu, Ketua Program Studi Akuntansi Syariah, Fitri Laela Wijayati, S.E., M.Sc., memberikan arahan teknis terkait penyelesaian tugas akhir. Beliau menekankan pentingnya strategi yang efektif dalam menyelesaikan penelitian dan menulis laporan akademik. “Kami siap memfasilitasi mahasiswa, baik dalam bimbingan akademik maupun penyelesaian kendala administrasi,” tambahnya.

Dengan adanya kegiatan ini, FEBI berharap mahasiswa dapat lebih termotivasi untuk segera menuntaskan tugas akhirnya dan melangkah ke jenjang kelulusan.