Inspirasi Karier di Era Digital: AMERTA Fest DEMA FEBI Gelar Talkshow dengan Pembicara Sukses
Sukoharjo — Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (DEMA FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta, Kabinet Aksara, sukses menggelar acara Talkshow Career Tips sebagai bagian dari rangkaian kegiatan AMERTA Fest. Acara bertajuk “How To Get Career Tips And Growth Self Development” ini diadakan di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta dengan tujuan membekali mahasiswa dengan wawasan dan strategi menghadapi dunia kerja di era digital.
Wakil Dekan III FEBI, Dr. Ika Yoga, S.E., M.M., membuka acara dengan sambutan yang penuh motivasi. Beliau menekankan pentingnya mempersiapkan diri untuk dunia kerja melalui pembuatan CV, portofolio, dan pengembangan personal branding. “Kegiatan ini bisa menjadi peluang bagi mahasiswa untuk belajar dan membangun masa depan yang lebih cerah,” ujar Dr. Ika Yoga.
Acara ini menghadirkan Nur Eliana Rosyadah, seorang content creator dan copywriter sukses, sebagai narasumber utama. Dalam sesi sharing-nya, Eliana, yang akrab disapa Mba Nana, membagikan pengalamannya memulai karier dari nol hingga bekerja sama dengan perusahaan ternama. Ia memberikan tips praktis tentang bagaimana meningkatkan kehadiran di media sosial seperti TikTok, Instagram, Twitter, dan LinkedIn.
“Teman-teman mahasiswa harus menggali potensi diri terlebih dahulu dan siapkan dua rencana untuk melangkah. Ambil setiap peluang yang sesuai dan lakukan dengan konsisten,” pesan Mba Nana dalam closing statement-nya. “Salam sukses berkarier untuk masa depan yang lebih cerah,” tambahnya.
Dengan adanya acara ini, DEMA FEBI berharap para mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan dan mempersiapkan diri dengan baik untuk memasuki dunia kerja. AMERTA Fest diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa dalam memahami dinamika karier serta memotivasi mereka untuk terus belajar dan berkembang.
Dekan FEBI UIN Said hadiri 5th Annual International Conference on Islamic Economics and Business (AICIEB) UIN Salatiga
FEBI News| Salatiga, 18 September 2024 – FEBI Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga kembali menyelenggarakan konferensi internasional bergengsi, 5th Annual International Conference on Islamic Economics and Business (AICIEB), yang diadakan di Laras Asri Resort and Spa, Salatiga. Acara ini dihadiri oleh Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si beserta delegasi, serta mengumpulkan para akademisi, praktisi, dan peneliti dari berbagai negara untuk berbagi wawasan terbaru dan penelitian di bidang ekonomi dan bisnis Islam.
Konferensi yang digelar pada hari Rabu, 18 September 2024 ini menghadirkan sejumlah narasumber ahli di bidangnya. Di antaranya adalah Anwar M. Radjamoda, SCL, Ph.D., pakar ekonomi Islam internasional yang berbicara mengenai perkembangan dan tantangan ekonomi syariah di era digital. Selain itu, Mohammed Cherif El Amri, seorang ekonom asal Maroko yang juga dikenal sebagai peneliti di bidang keuangan Islam, memberikan paparan mendalam tentang inklusi keuangan syariah dalam skala global.
Sementara itu, Prof. Dr. Muhammad Nafik Hadi Ryandono, S.E., M.Si, akademisi dari UIN Sunan Ampel Surabaya, turut memberikan kontribusi penting dalam pembahasan tentang peran ekonomi syariah dalam memperkuat perekonomian nasional di tengah ketidakpastian global. Beliau menekankan pentingnya sinergi antara sektor keuangan syariah dan kebijakan pemerintah untuk memperkuat daya saing ekonomi.
Konferensi ini juga menjadi ajang diskusi interaktif, di mana para peserta berkesempatan untuk berbagi pandangan serta memperkuat jaringan internasional di bidang ekonomi Islam. AICIEB ke-5 ini diharapkan dapat menjadi wadah inspirasi dan inovasi bagi pengembangan ekonomi dan bisnis Islam yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Acara ini tidak hanya memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga menegaskan peran UIN Salatiga sebagai salah satu pusat unggulan dalam kajian ekonomi dan bisnis Islam di Indonesia.

Debat Competition FEBI Fun Fair AMERTA FEST: Menginspirasi Generasi Muda dengan Pergolakan Ekonomi dan Politik
Sukoharjo — Debat Competition FEBI Fun Fair dalam rangkaian Amerta Fest yang diselenggarakan oleh DEMA FEBI 2024 telah berlangsung sukses dengan mengusung tema “Pergolakan Ekonomi dan Politik di Indonesia.” Acara ini bertujuan untuk menginspirasi generasi muda agar lebih memahami dan berkontribusi terhadap solusi inovatif serta berkelanjutan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Melalui ajang debat ini, diharapkan muncul perspektif baru untuk menghadapi tantangan ekonomi politik dan kesejahteraan masyarakat.
Debat Competition diikuti oleh 7 tim dari berbagai universitas, termasuk UIN Raden Mas Said Surakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan UIN Imam Bonjol Padang. Masing-masing tim terdiri dari tiga peserta. Opening Ceremony dimulai oleh MC Yuski Hidayah dan Poppy Amaradika, dengan sambutan dari Koordinator Acara FEBI Fun Fair, Danang Ari Purnomo, serta Ketua Panitia AMERTA FEST, Syah Jehan. Dua dewan juri, Bapak Alvin Yahya, S.H., M.H., dan Bapak M. Zakki Fahrudin, M.E.I., hadir untuk menilai kompetisi.
Dalam babak penyisihan, tim debat mengambil undian untuk menentukan posisi sebagai Tim Kontra atau Tim Pro, dengan masing-masing tim diberi waktu 10 menit untuk menyusun mosi. Argumen terbaik mereka dipaparkan secara intens, hingga menghasilkan 4 tim yang masuk ke babak semifinal: Tim B, Tim E, Tim D, dan Tim G. Babak final menghadirkan pertandingan seru antara Tim yang dipimpin oleh Mohammad Nashihul Khair dan Tim UIN Surakarta yang dipimpin oleh Fitria Awali Azhari.
Hasil akhir kompetisi memutuskan Tim UIN Surakarta yang terdiri dari Fitria Awali Azhari, Attin Nur Hidayah, dan Rahma Khayaatin sebagai Juara 1. Juara 2 diraih oleh Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, yaitu Mohammad Nashihul Khair, Radhwa Tsabita Al-Khair, dan Fachril Maulana.
Melalui acara ini, diharapkan para peserta mendapatkan pengalaman berharga dan pemahaman mendalam terkait pergolakan ekonomi dan politik di Indonesia. Kompetisi ini juga mencerminkan komitmen DEMA FEBI dalam mengembangkan minat dan bakat mahasiswa, serta menjawab kebutuhan mereka sebagai generasi penerus bangsa.
Relawan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta Akhiri Serangkaian Aksi Peduli dengan Kunjungan Panti Jompo
Surakarta, 14 September 2024 – Relawan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta menutup serangkaian kegiatan Aksi Peduli FEBI (SERAPI) dengan kunjungan ke Panti Jompo Aisyiyah Sumber, Surakarta. Kegiatan ini melibatkan para lansia dengan usia 60 tahun ke atas, yang dengan antusias berpartisipasi dalam acara tersebut.
Acara dibuka oleh moderator, Ishaq Akhyarul Hakim, dan dilanjutkan dengan sesi pemberian motivasi oleh Bapak Bambang Bintoro, S.E. Dalam suasana penuh kehangatan, para lansia terlihat antusias menyimak materi yang disampaikan. Bapak Bambang Bintoro memberikan beberapa kunci untuk memaknai kehidupan masa tua dengan lebih bermakna. Di antaranya adalah memperbanyak membaca Al-Quran, menjaga tali silaturahmi, dan meningkatkan amal jariyah.
Kunjungan ini menjadi penutup yang manis bagi rangkaian kegiatan SERAPI yang diinisiasi oleh Relawan FEBI di bawah Departemen Sosial Masyarakat DEMA FEBI. Sebelumnya, kegiatan seperti Open Donasi, FEBI Mengajar, Jumat Berkah, dan Gerbek Keraton telah sukses diselenggarakan. Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan semangat kepedulian dan kebaikan yang telah diberikan oleh Relawan FEBI bisa memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi lingkungan sekitar.
Kolaborasi Strategis: FEBI UIN Said bersama FKJIK, MES, HEBITREN, dan HIPMI Sinergikan Tridharma Perguruan Tinggi
FEBI News| Kartasura, 17 September 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan pertemuan kolaboratif bertajuk “Sinergi Stakeholders dalam Pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi: Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat” yang diselenggarakan pada Selasa, 17 September 2024 di Resto Pawon Ayu, Kartasura. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai stakeholder dari Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Solo Raya, Lembaga Perbankan Syariah, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Surakarta, Baitul Maal wat Tamwil (BMT), Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren (HEBITREN) Solo Raya, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sukoharjo, serta perwakilan dari Kantor Akuntan Publik dan akademisi FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta.
Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si, dalam sambutannya, menekankan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan para stakeholder industri dalam mendukung implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. “Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk membangun jejaring yang lebih kuat antara akademisi, praktisi, dan pengusaha dalam pengembangan ekonomi syariah, khususnya dalam pendidikan tinggi,” ujarnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi peluang kerjasama dalam bidang pendidikan, riset kolaboratif, serta pemberdayaan masyarakat berbasis syariah. Melalui sinergi ini, diharapkan dapat mendorong peran aktif industri keuangan dan pengusaha muda dalam mendukung pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan pasar. Beberapa kurikulum yang dibahas termasuk di antaranya dari program studi Akuntansi Syariah (AKS), Ekonomi Syariah (ES), Manajemen Bisnis Syariah (MBS), dan Perbankan Syariah (PBS).
Selain itu, pertemuan ini juga bertujuan untuk menguatkan jejaring dan kolaborasi antara akademisi dan dunia industri, dengan harapan dapat menciptakan ekosistem pendidikan yang responsif terhadap perkembangan pesat ekonomi syariah di Indonesia. Diskusi yang hangat dan produktif diharapkan akan melahirkan gagasan-gagasan baru yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan peningkatan kualitas pendidikan syariah.
Pertemuan ini menjadi langkah strategis dalam mempererat hubungan antara dunia akademik dan industri, serta membangun kerjasama yang saling menguntungkan guna mencapai visi bersama dalam mendukung perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.
DEMA FEBI Hadirkan Dialog Publik: Menyatukan Suara untuk Moderasi Beragama
Surakarta – DEMA FEBI (Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam) Kabinet Aksara telah sukses menyelenggarakan Kegiatan Dialog Publik Moderasi Beragama dengan tema “Moderasi Beragama di Era Digitalisasi : Peran Mahasiswa Baru dalam Menjjaga Harmoni Kebhinekaan”. Acara ini berlangsung di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta pada Selasa (10/09 2024) dan dihadiri oleh 190 peserta yang terdiri dari seluruh mahasiswa FEBI dan seluruh delegasi dari masing-masing Ormawa dan LSO FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta serta perwakilan dari masing-masing delegasi DEMA FEBI UIN Salatiga, DEMA UIN Sunan Kalijaga serta DEMA UIN Walisongo.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan oleh MC yaitu Saudara Agung Rofianto dan Saudari Andhike Reza Adhelia dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Saudari Hanina Sausan mahasiswa program studi Manajemen Bisnis Syariah Angkatan 2022. Setelah pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, sambutan yang pertama yaitu sambutan dari ketua panitia Pelaksana Dialog Publik Moderasi Beragama yaitu saudara Khoirun Imam, dilanjutkan dengan Sambutan yang kedua yakni oleh Ketua Umum Dema Febi UIN Raden Mas Said Surakarta saudari Najma Nur Maulida, kemudian sambutan terakhir yaitu sambutan oleh perwakilan Dekan Febi yaitu Bapak Usnan S.E.M.E I., sekaligus membuka acara serangkaian Dialog Publik Moderasi Beragama. Acara yang selanjutnya yaitu penyampaian materi oleh pemateri yaitu Ibu Nur Hayati Aida, S. Hum. Beliau merupakan ketua dewan pengurus rumah kita bersama. Dan didampingi oleh moderator Saudari Ayuniendra Fourtina Annisa, S. E. Beliau juga merupakan ownwer dari Niscarf.id. Sebelum pembahasan terkait materi, pemateri dan moderator berdialog dengan peserta terkait moderasi beragama dalam pandangan umum dan dilanjutkan sesi sharing dengan peserta. Acara selanjutnya yaitu sesi tanya jawab dengan empat penanya. Dilanjutkan dengan acara terakhir yakni penutupan sekaligus sesi foto bersama.
Tim Mini Soccer FEBI Raih Gelar Juara pada Dies Natalis UIN Raden Mas Said ke-32 Tanpa Kebobolan!
Surakarta – Tim mini soccer Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta tampil gemilang dengan meraih gelar juara 1 dalam turnamen mini soccer Dies Natalis UIN ke-32, yang berlangsung di lapangan utama UIN Raden Mas Said pada Senin, 9 September 2024. FEBI berhasil menorehkan prestasi luar biasa dengan tidak kebobolan satu gol pun sepanjang turnamen, berkat permainan solid dari semua lini, termasuk penampilan luar biasa kiper andalan mereka, Yoga.
Tim FEBI mengawali pertandingan dengan kemenangan 2-0 melawan Fakultas Adab dan Bahasa, berkat gol dari Jarwadi dan Zakky Fahma Aulia. Pada laga kedua, mereka kembali menunjukkan keunggulan dengan menang 3-0 atas tim Outsourcing, dimana striker andalan FEBI, M. Hanif Aditya, mencetak hattrick. Hasil imbang 0-0 melawan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) di laga ketiga memastikan FEBI lolos ke babak knock out sebagai juara grup A.
Di babak semifinal, FEBI menghadapi Fakulas Syariah dalam laga yang berlangsung sengit dan harus diselesaikan melalui adu penalti. FEBI akhirnya keluar sebagai pemenang, memastikan tempat di laga puncak melawan FITK.
Final yang digelar pada Selasa, 10 September 2024, kembali mempertemukan FEBI dengan FITK. FEBI memulai laga dengan serangan tajam dan langsung unggul berkat gol ciamik dari Hanif yang mendapat assist dari Jarwadi. Hanif mencetak hattrick di babak pertama, yang ditutup dengan keunggulan 3-0 untuk FEBI. Di babak kedua, Jarwadi menambah satu gol lagi, menutup kemenangan FEBI dengan skor akhir 4-0.
Kemenangan ini menempatkan FEBI sebagai juara turnamen mini soccer Dies Natalis UIN Raden Mas Said ke-32, dengan total 9 gol tanpa kebobolan. Prestasi ini menjadi kebanggaan bagi seluruh civitas akademika FEBI, yang menunjukkan semangat dan kekompakan luar biasa di setiap pertandingan.
“Seluruh tim telah bekerja keras dan bermain dengan penuh strategi serta semangat juang yang tinggi. Ini adalah hasil yang pantas diraih,” ungkap Giring, salah satu dosen sekaligus anggota tim FEBI usai pertandingan.
Kemenangan tanpa kebobolan ini menjadi catatan prestisius bagi FEBI di ajang olahraga kampus, sekaligus membuktikan kekompakan dan kemampuan tim dalam menghadapi lawan-lawan tangguh dari fakultas lainnya.