FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta dan Muamalat Institute Jalin Kerjasama untuk Tingkatkan Kualitas SDM
Sukoharjo, 22 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Muamalat Institute dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Penandatanganan ini dilakukan oleh Prof. M. Rahmawan Arifin, M.Si., Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta, dan Afrid Wibisono, Executive Director Muamalat Institute.
Ruang lingkup kesepahaman ini mencakup berbagai bidang penting, termasuk pendidikan, pelatihan, penelitian, pengembangan, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat. Salah satu fokus utama adalah implementasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang bertujuan memberikan kebebasan belajar bagi mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi mereka.
Selain itu, kesepakatan ini juga melibatkan pengembangan SDM di bidang Ekonomi Syariah, peningkatan jaringan kelembagaan antara kedua belah pihak, serta program pemagangan bagi mahasiswa. Kegiatan ilmiah seperti seminar, workshop, dan berbagai aktivitas akademis lainnya, baik dalam skala nasional maupun internasional, juga menjadi bagian dari kerjasama ini.
Prof. M. Rahmawan Arifin, M.Si., menyatakan bahwa kesepahaman ini merupakan langkah strategis untuk memajukan pendidikan tinggi dan meningkatkan daya saing lulusan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta. “Kerjasama dengan Muamalat Institute akan membuka peluang besar bagi mahasiswa dan dosen untuk berkolaborasi dalam berbagai proyek penelitian dan pelatihan yang bermanfaat,” ujar Prof. Rahmawan.
Afrid Wibisono, Executive Director Muamalat Institute, menambahkan bahwa pihaknya sangat antusias dengan kerjasama ini. “Kami percaya bahwa sinergi dengan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta akan menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan siap berkontribusi dalam perkembangan ekonomi syariah di Indonesia,” katanya.
Dengan penandatanganan Nota Kesepahaman ini, diharapkan kerjasama antara FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta dan Muamalat Institute dapat memberikan manfaat yang besar bagi dunia pendidikan, penelitian, dan pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.
Kepala Perpustakaan FEBI, presentasikan Hasil Penelitian Moderasi Beragama di 3rd International Conference on Islam and Education (ICONIE) 2024
FEBI News| Pekalongan (21/5/2024) – Pentingnya aktualisasi diri dan peningkatan kualitas serta kompetensi bagi tenaga pendidik maupun kependidikan pada perguruan tinggi, yaitu memperluas jaringan dan internalisasi dunia akademik dengan mengikuti konferensi level nasional ataupun internasional. FEBI UIN Raden Mas Said turut serta secara aktif dalam mewujudkan pengembangan mutu universitas melalui pendekatan glokalisasi. Hal ini sejalan dengan keinginan UIN Raden Mas Said Surakarta mengadaptasikan konteks global dan lokal terutama pada eksposur hasil penelitian melalui mimbar akademik.
Farah Nilawati, salah satu tenaga kependidikan FEBI UIN Raden Mas Said, berkesempatan untuk menjadi presenter pada 3rd International Conference on Islam and Education (ICONIE) 2024. Konferensi internasional ini diadakan oleh Universitas Islam Negeri KH. Abdurrahman Wahid atau sering disebut dengan UIN Gus Dur Pekalongan. Tema konferensi yang diangkat adalah “Charting the Future of Islamic Education for Global Harmony”, yang dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 20-21 Mei 2024, bertempat di Hotel Howard Johnson, Pekalongan.
Farah Nilawati mempresentasikan makalah.
Konferensi internasional ini diikuti oleh sekitar 290 presenter baik luring maupun secara daring dari berbagai daerah, baik dalam negeri dan luar negeri serta berbagai instansi. Narasumber utama pada konferensi ini antara lain: Drs. Amich Alhumami, M.A., M.Ed, Ph.D. (Bappenas), Prof. Muhammad Nuh (Mantan Mendikbud RI), Prof. Abdurrahman Mas’ud (UIN Walisongo), Dr. Saleha Idris (Malaysia), Muhammadafeefee Assalihee, Ph.D (Thailand), Prof. Karim Ifrak Ahmed (Prancis) dan Prof. Roberto Araya (Chile).
Dalam kesempatan itu, Farah mempresentasikan makalah yang disusun bersama penulis lain yaitu Rojif Mualim, M.Pd., Prof. Dr. Toto Suharto dan Dr. Yusup Rohmadi. Judul makalah tersebut yaitu Religious Moderation as The Foundation of Educational Ethics: Perspectives on Islamic Education Philosophy in Developing a Balanced Personality. Secara umum Farah menyampaikan mengenai pentingnya moderasi sebagai landasan etika dalam pendidikan Islam serta bagaimana hal itu dapat membantu dalam pengembangan kepribadian yang seimbang dan berakhlak baik.
Mahasiswa Perbankan Syariah FEBI UIN Said Raih Juara 1 dalam Three Minutes Thesis Competition SKSG Universitas Indonesia
FEBI News| (Sukoharjo, 21 Mei 2024) – Fadhila Nurillaizati, mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Raden Mas Said, berhasil meraih juara 1 dalam kegiatan THREE MINUTES THESIS COMPETITION. Acara ini digelar dalam rangka Dies Natalis Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia ke-8 tahun 2024. Kompetisi tersebut berlangsung di Ruang Sidang Utama Gedung Rektorat, UIN Raden Mas Said Surakarta.
Dengan tema “Strategi Indonesia dalam Persaingan Global dan Pencapaian Indonesia Emas 2045,” Fadhila mempresentasikan judul penelitian “The Impact of Islamic Social Reporting Index for Profitability Bank Syariah Indonesia.” Penelitian ini mengupas pengaruh indeks pelaporan sosial Islam terhadap profitabilitas Bank Syariah di Indonesia.
Fadhila mengaku sangat terkejut dan bangga dengan pencapaiannya. “Menjadi pemenang kompetisi bergengsi ini tidak pernah terbayang di pikiran saya. Bahkan ketika pengumuman dibacakan, saya langsung memasukkan jaket almamater saya ke dalam tas karena memang saya tidak terpikir akan memenangkan kompetisi ini. Perasaan bangga dan bahagia tentu saya rasakan. Terima kasih saya sampaikan kepada Bu Rahmawati Khoiriyah yang memberi bimbingan dan arahan selama ini,” ujar Fadhila.
Dekan FEBI UIN Raden Mas Said menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih Fadhila. “Kami sangat bangga dengan pencapaian Fadhila Nurillaizati. Prestasi ini merupakan bukti nyata kualitas pendidikan dan bimbingan yang diberikan oleh dosen-dosen kami. Semoga pencapaian ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi,” ungkapnya.
Kompetisi ini menjadi ajang bergengsi bagi para mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan akademik dan penelitian mereka. Pencapaian Fadhila diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak mahasiswa untuk berpartisipasi dan berprestasi di kancah nasional dan internasional.
Kolaborasi FEBI UIN Surakarta dan Bank Mega Syariah Persiapkan Mahasiswa untuk Dunia Kerja
Sukoharjo, 21 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan praktikum Bank Syariah yang diikuti oleh mahasiswa Perbankan Syariah semester 4. Kegiatan ini berlangsung di Aula Gedung SBSN dan menghadirkan Tri Handayani Aprilaweti dari Bank Mega Syariah sebagai pembicara utama.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan 1 FEBI, Dr. Arif Muanas, M.Sc, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya keterampilan public speaking dan kemampuan handling complain bagi para calon profesional bankir. “Kedua keterampilan ini sangat penting untuk menunjang karier kalian di dunia perbankan syariah yang kompetitif,” ujar Dr. Arif Muanas.
Tri Handayani Aprilaweti membawakan materi yang sangat relevan dan aplikatif mengenai teknik public speaking yang efektif serta strategi handling complain yang baik. Para peserta mendapatkan wawasan mendalam dan praktis tentang bagaimana berkomunikasi dengan baik di depan umum serta menangani keluhan nasabah dengan profesionalisme tinggi.
Praktikum ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis tetapi juga kesempatan bagi mahasiswa untuk berlatih dan memperagakan kemampuan mereka di hadapan audiens. Dengan adanya sesi interaktif dan simulasi, para peserta dapat merasakan langsung tantangan dan dinamika yang akan mereka hadapi di dunia kerja nantinya.
Mahasiswa Perbankan Syariah semester 4 menyambut antusias kegiatan ini. Mereka merasa mendapatkan banyak ilmu baru dan bermanfaat yang dapat diterapkan dalam karier mereka di masa depan. “Ini adalah pengalaman berharga yang sangat membantu kami untuk menjadi bankir syariah yang kompeten dan profesional,” ujar salah satu peserta.
Dengan adanya praktikum seperti ini, FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi mahasiswanya, mempersiapkan mereka untuk menjadi tenaga profesional yang siap bersaing di industri perbankan syariah.
KSPM FEBI UIN Surakarta Berpartisipasi dalam Training of Trainers Duta Literasi Keuangan di OJK Solo
Surakarta, 16 Mei – Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Surakarta menerima undangan istimewa dari kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Solo untuk mengikuti Training of Trainers (ToT) Duta Literasi Keuangan. Acara ini berlangsung di ballroom OJK Solo dan dihadiri oleh seluruh KSPM se-Solo Raya.
Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Bapak Eko Yunianto, Kepala Kantor OJK Solo, dan Bapak M. Wira Adibrata, Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Tengah 2. Selanjutnya, peserta mendapatkan paparan materi dari berbagai narasumber, termasuk perwakilan dari OJK, Bank Jateng, Bursa Efek Indonesia (BEI), dan Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI).
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi antara OJK dan KSPM dalam upaya memperluas literasi keuangan di wilayah Solo Raya. Melalui kolaborasi ini, diharapkan tingkat literasi keuangan masyarakat Solo Raya dapat terus meningkat ke arah yang lebih baik.
Dengan adanya kegiatan ini, KSPM FEBI UIN Surakarta dan seluruh KSPM se-Solo Raya berkomitmen untuk menjadi duta literasi keuangan yang aktif dan berkontribusi dalam mencerdaskan masyarakat di bidang keuangan.
Benchmarking FEBI di UINSA Surabaya: Redesain Kurikulum OBE untuk Mendekatkan Output dengan Dunia Industri dan Dunia Usaha
FEBI News| Surabaya, 21 Mei 2024. Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si, menjadi bagian dalam kunjungan benchmarking ke UINSA Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan redesain kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Menurut Dekan FEBI, kegiatan benchmarking ini sangat penting untuk memastikan kurikulum yang dirancang mampu mendekatkan output lulusan dengan kebutuhan Dunia Industri dan Dunia Usaha. “Kurikulum berbasis OBE dan MBKM memungkinkan kita menghasilkan lulusan yang siap bersaing dan berkontribusi langsung di dunia kerja,” ujarnya.
Delegasi UIN Raden Mas Said terdiri dari Wakil Rektor 1 UIN Raden Mas Said, Dr. Zainul Abas, M.Ag., Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si, Ketua LPM, beserta seluruh Dekan dan Wakil Dekan 1 di lingkungan UIN Raden Mas Said Surakarta. Kunjungan ini diterima oleh Wakil Rektor 1 dan Wakil Rektor 3 UINSA, serta perwakilan dari LPM UINSA.
Dalam kunjungan ini, kedua pihak berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam implementasi kurikulum OBE dan MBKM, dengan harapan dapat memperkuat kerjasama antar universitas dan meningkatkan kualitas pendidikan di masing-masing institusi.
Dengan adanya benchmarking ini, diharapkan UIN Raden Mas Said Surakarta dapat mengadopsi praktik-praktik terbaik dari UINSA Surabaya, sehingga kurikulum yang dirancang tidak hanya relevan dengan perkembangan industri tetapi juga dapat meningkatkan kompetensi dan daya saing lulusan di pasar kerja.
Siapkan Kurikulum OBE, FEBI Benchmarking ke UNAIR Surabaya
FEBI News| Surabaya, 20 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta menjadi bagian dari kegiatan benchmarking ke Universitas Airlangga Surabaya untuk mempersiapkan kurikulum Outcome Based Education (OBE). Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor 1 UIN Raden Mas Said, Dr. Zainul Abas, M.Ag., Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si, Ketua LPM, beserta seluruh Dekan dan Wakil Dekan 1 di lingkungan UIN Raden Mas Said Surakarta.
Delegasi dari UIN Raden Mas Said Surakarta diterima oleh Wakil Rektor 1 UNAIR, Prof. Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA., Drh., yang merupakan Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni. Turut hadir pula Direktur Direktorat Inovasi dan Pengembangan Pendidikan (DIPP) serta para dekan di lingkungan UNAIR.
Outcome Based Education (OBE) merupakan pendekatan dalam pendidikan yang menitikberatkan pada pencapaian hasil belajar. Dalam kurikulum berbasis OBE, fokus utama adalah pada apa yang harus diketahui, dipahami, dan mampu dilakukan oleh mahasiswa setelah menyelesaikan program studi. Pendekatan ini dianggap penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di perguruan tinggi dan memastikan lulusan siap menghadapi tantangan di dunia kerja.
Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta dalam menyusun dan mengimplementasikan kurikulum OBE yang efektif. “Kami berharap dapat mengambil banyak pelajaran dari UNAIR dalam hal inovasi dan pengembangan pendidikan, khususnya dalam penerapan OBE,” ujar Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin.
UNAIR sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia memiliki pengalaman yang kaya dalam mengembangkan dan menerapkan kurikulum OBE. Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam memperkuat kualitas pendidikan di UIN Raden Mas Said Surakarta.
Dengan adanya kegiatan benchmarking ini, diharapkan tercipta kolaborasi yang lebih erat antara kedua institusi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
D’AISYAH 2024: Mencari Generasi Emas Akuntansi Syariah FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta
Sukoharjo, 17 Mei 2024 – HMPS Akuntansi Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta sukses menyelenggarakan acara tahunan D’AISYAH 2024, yang bertujuan untuk memilih mahasiswa terbaik sebagai duta atau ikon program studi Akuntansi Syariah. Dengan tema “Peran Generasi Emas Bertalenta Dalam Pertumbuhan Akuntan Profesional Di Era Ekonomi Keberlanjutan”, acara ini menjadi ajang prestisius yang menampilkan talenta terbaik di bidang akuntansi syariah.
Tahap Seleksi dan Pembekalan
Proses pemilihan duta terdiri dari tiga tahap seleksi: tes seleksi akademik, presentasi essay, dan unjuk bakat. Tahap pertama, yaitu tes akademik, dilaksanakan pada tanggal 11 Mei 2024 dan diikuti oleh seluruh peserta. Dari tes ini, terpilih 10 peserta terbaik yang kemudian diberikan pembekalan pada tanggal 14 Mei 2024. Pembekalan ini menghadirkan pemateri dari Mas Mbak Sukoharjo serta Duta Akuntansi Syariah 2023.
Grand Final dan Pengumuman Pemenang
Acara puncak D’AISYAH 2024 berlangsung pada tanggal 17 Mei 2024 di Aula SBSN UIN Raden Mas Said Surakarta. Grand final ini menilai para finalis melalui presentasi essay, unjuk bakat, dan sesi tanya jawab yang meliputi problem solving dan kepribadian.
Setelah penilaian yang ketat, Rajesta Trimayza Ar-Rasyid, mahasiswa semester 2, dan Tazkia Angelie Firdaus, mahasiswa semester 4, dinobatkan sebagai Duta Akuntansi Syariah 2024. Gelar Duta Favorit diraih oleh Agustina Dewi Anggraeni. Pengumuman pemenang ini menandai akhir acara yang penuh semangat dan inspirasi.
Penyerahan Sertifikat dan Penghargaan
Acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat kepada para juri dan pemenang lomba lain seperti LKTI, Olimpiade, dan Portal. Penyerahan sertifikat ini adalah bentuk apresiasi terhadap kontribusi dan prestasi mereka dalam berbagai kompetisi yang telah diadakan.
Menyongsong Masa Depan yang Cerah
D’AISYAH 2024 tidak hanya memilih duta yang bertalenta tetapi juga berkomitmen untuk mengembangkan potensi mahasiswa Akuntansi Syariah dalam menghadapi tantangan di era ekonomi keberlanjutan. Dengan terpilihnya duta-duta baru, program studi Akuntansi Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta berharap dapat terus mencetak akuntan profesional yang siap bersaing di kancah nasional dan internasional.
Acara ini membuktikan bahwa generasi emas bertalenta dari UIN Raden Mas Said Surakarta siap mengambil peran penting dalam pertumbuhan ekonomi syariah yang berkelanjutan. Selain itu, D’AISYAH 2024 menjadi bukti nyata bahwa HMPS Akuntansi Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta terus berupaya memajukan dan mengembangkan talenta mahasiswa dalam bidang akuntansi syariah.
Menjalin Ukhuwah, Memperluas Dakwah: Studi Banding LSO PAKKIS dan BPPI FEB UNS
Sukoharjo, 12 Mei 2024 – Program Asistensi Keagamaan dan Kepribadian Islam (PAKKIS) FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan acara Studi Banding dengan Badan Pengkajian dan Pengamalan Islam (BPPI) FEB Universitas Sebelas Maret. Acara yang bertema “Menjalin Ukhuwah demi Memperluas Dakwah” ini berlangsung di Masjid Al Latief FEB UNS mulai pukul 08.00 WIB, bertujuan untuk memperkuat persaudaraan dan membuka peluang kolaborasi dalam menyebarkan dakwah Islam.
Acara dibuka oleh Master of Ceremony, M. Mursyid Hammam dari BPPI FEB UNS, dan dilanjutkan dengan tilawah oleh Ichsanul Ibad Ali. Inti kegiatan ini meliputi pengenalan dan penjelasan identitas serta program kerja masing-masing lembaga, diikuti sesi tanya jawab dan diskusi yang interaktif. Diskusi ini diharapkan bisa memberikan pembelajaran dan berbagi pengalaman berharga antara LSO PAKKIS dan BPPI FEB UNS.
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah pembacaan dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BPPI FEB UNS dan LSO PAKKIS, yang menandakan resmi terjalinnya kerja sama antara kedua belah pihak. Keakraban dan kekompakan semakin terbentuk melalui sesi Ice Breaking menggunakan Kahoot, yang membuat acara lebih santai dan menyenangkan.
Kegiatan ini berjalan lancar hingga akhir, diakhiri dengan pengambilan dokumentasi bersama sebagai kenang-kenangan dan bukti kesuksesan acara. Studi Banding ini diharapkan menjadi langkah awal yang solid dalam menjalin ukhuwah dan memperluas dakwah Islam secara bersama-sama.