Dekan FEBI Raih Penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Literasi Inklusi Keuangan Solo Raya 2024

FEBI News| Klaten, 27 Oktober 2024 – Dalam rangkaian puncak acara Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Solo Raya 2024 yang berlangsung di Klaten Town Square, Prof. Rahmawan Arifin, M.Si Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Mas Said Surakarta, meraih penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Literasi Inklusi Keuangan Solo Raya. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Solo sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi Prof. Rahmawan dalam mengedukasi masyarakat terkait literasi keuangan.

Prof. Rahmawan Arifin dan tim FEBI telah sukses membukakan lebih dari 1000 akun rekening saham syariah untuk santri di pondok pesantren Solo Raya, dalam upaya memperkenalkan investasi saham kepada generasi muda pesantren. Selain itu, inisiatif ini juga mendapat dukungan kuat dengan keterlibatan 25 lembaga keuangan syariah yang turut serta dalam momen Hari Santri Nasional, yang digelar pada bulan Oktober ini. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para santri dan komunitas pesantren mengenai inklusi dan literasi keuangan syariah.

“Alhamdulillah, penghargaan ini menjadi pemacu semangat kami untuk terus berkontribusi,” ujar Prof. Ivan. Ia menegaskan bahwa segala upaya yang dilakukan adalah wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dukungan serupa juga disampaikan oleh Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Toto Suharto, yang menyebut penghargaan ini sebagai bentuk rekognisi terhadap UIN Raden Mas Said Surakarta serta mendukung program “Glokalisasi.”

Acara BIK yang diadakan di Klaten ini bertujuan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat dari Solo dan Yogyakarta, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya inklusi keuangan di wilayah tersebut.

Sumber: (Tris/Humas UIN)

FEBI UIN Surakarta Kerja Sama Publikasi Jurnal dengan Muslim Philanthropy Initiative dari Indiana University

Istanbul – FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta memperkuat eksistensinya di dunia akademik global melalui kerja sama publikasi jurnal dengan Muslim Philanthropy Initiative, lembaga riset filantropi Islam yang bernaung di bawah Lilly Family School of Philanthropy, Indiana University, Indianapolis, USA. Kerja sama ini melibatkan Dr. Shariq Siddiqui, Direktur Muslim Philanthropy Initiative, dan Dr. Indah Piliyanti, Wakil Dekan FEBI, yang berkomitmen untuk memperluas kajian akademik dalam filantropi Islam.

Dengan adanya kolaborasi ini, FEBI UIN Raden Mas Said diharapkan dapat meningkatkan jumlah dan kualitas publikasi ilmiah yang berfokus pada filantropi berbasis syariah. Ini juga menjadi bagian dari strategi internasionalisasi FEBI yang berupaya membuka akses jaringan penelitian global bagi dosen dan mahasiswa. Selain publikasi, kolaborasi ini akan mempertemukan para akademisi dari kedua institusi untuk mengembangkan perspektif baru dalam pengelolaan filantropi Islam yang relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini.

Menurut Dr. Indah Piliyanti, kolaborasi ini akan memberikan ruang bagi FEBI untuk memperkenalkan model pengelolaan filantropi berbasis Islam kepada dunia internasional, sekaligus sebagai sarana berbagi wawasan mengenai prinsip-prinsip filantropi yang mencakup aspek keadilan sosial dan pemberdayaan umat. Di sisi lain, Dr. Shariq Siddiqui menyambut baik kemitraan ini, menegaskan bahwa publikasi bersama ini akan menjadi jembatan untuk memperkaya studi filantropi Islam di Amerika Serikat dan Indonesia.

Langkah FEBI UIN Raden Mas Said dalam kerja sama ini menjadi bukti keseriusan kampus dalam mendukung pengembangan filantropi Islam yang berbasis riset ilmiah. Hal ini juga diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi lebih lanjut di bidang pengabdian masyarakat dan pelatihan profesional dalam pengelolaan zakat dan wakaf yang berkelanjutan.

FEBI UIN Surakarta Jalin Kerja Sama dengan Lazisnu PCINU Turki untuk Tingkatkan SDM dan Fundraising Syariah

Istanbul – FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta mengukuhkan kolaborasi strategis bersama Lazisnu PCINU Turki, yang mencakup penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA). Kerja sama ini membuka peluang dalam pengembangan sumber daya manusia, publikasi ilmiah, dan kegiatan keagamaan, terutama dalam studi Islam dan manajemen fundraising. Ketua Tanfidziyah PCINU Turki, Moh. Munir, menyatakan keyakinannya bahwa kolaborasi ini akan mendukung pengelolaan zakat yang terpercaya serta memperluas peran Lazisnu sebagai lembaga filantropi terkemuka di Turki.

Penandatanganan MoU dan MoA ini berlangsung bersamaan dengan seminar bertema “Fundraising Syariah: Mengelola Dana dengan Prinsip-Prinsip Islam” yang diadakan di Sakarya, Turki, dengan narasumber Dr. Indah Piliyanti, Wakil Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta. Dr. Indah menyampaikan pentingnya filantropi sebagai bentuk kepedulian sosial yang terorganisir, sekaligus mencontohkan pengelolaan wakaf di masa abad pertengahan Islam, termasuk pembangunan masjid bersejarah seperti Hagia Sophia.

Dalam kerangka kerja sama ini, FEBI UIN Raden Mas Said berkomitmen untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui berbagai program akademik dan publikasi ilmiah, sementara Lazisnu PCINU Turki berharap dapat memperkuat strategi manajemen dan pengelolaan filantropi Islam di kalangan masyarakat diaspora. Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah penting dalam mengembangkan jejaring global dan memperkuat peran lembaga amil zakat dalam menyediakan layanan sosial yang terpercaya dan profesional.

Seminar Filantropi Internasional: Dr. Indah Piliyanti Dorong Prinsip Fundraising Syariah di Turki

Istanbul – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta menggelar pengabdian masyarakat internasional dalam acara seminar internasional bertajuk “Fundraising Syariah: Mengelola Dana dengan Prinsip-Prinsip Islam,” yang digelar di Warung Gen Z, Sakarya, Turki, pada Kamis, 17 Oktober 2024. Acara ini merupakan kolaborasi antara Lazisnu PCINU Turki, PPI Sakarya, SATELIT, dan Madrasah Fatih, serta dihadiri diaspora Indonesia yang antusias menggali wawasan tentang pengelolaan dana syariah.

Dr. Indah Piliyanti, Wakil Dekan FEBI sekaligus pakar ekonomi Islam, turut menjadi narasumber dalam seminar ini. Di hadapan peserta, Dr. Indah menjelaskan bagaimana filantropi dalam Islam tidak hanya berperan dalam membantu sesama, tetapi juga sebagai bentuk investasi sosial yang terstruktur. Ia mencontohkan warisan budaya Islam dalam bentuk bangunan bersejarah, seperti Masjid Hagia Sophia dan Blue Mosque di Turki, yang didanai melalui sistem wakaf pada abad pertengahan.

Dalam penyampaiannya, Dr. Indah menggarisbawahi bahwa filantropi modern berbasis syariah harus mengacu pada prinsip-prinsip transparansi dan amanah. Pengelolaan dana secara syariah tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga mencakup aspek spiritual yang mendorong pemberdayaan umat melalui pengembangan dana secara bijak. Partisipasi FEBI UIN Raden Mas Said dalam seminar ini diharapkan memperkuat jejaring kerjasama filantropi dengan komunitas internasional dan meningkatkan kontribusi akademisi Indonesia dalam bidang ekonomi Islam.

Melalui diskusi ini, FEBI UIN Raden Mas Said memperluas wawasan tentang pengelolaan dana yang berkelanjutan dan sesuai syariat, sekaligus mempererat hubungan dengan berbagai institusi Islam di Turki, seperti Lazisnu PCINU Turki dan Istanbul University.

isem

FEBI UIN Surakarta Perkuat Kerjasama Riset dengan Fakultas Ekonomi Islam Sakarya University di Turki

Istanbul – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta terus mengembangkan jaringan akademik globalnya melalui pertemuan dengan Fakultas Ekonomi Islam Sakarya University di Turki, Kamis, 17 Oktober 2024. Dr. Indah Piliyanti hadir sebagai delegasi dari FEBI, bergabung dengan Doç. Dr. Hakan Aslan, Dekan İSEFAM – Sakarya Üniversitesi dan akademisi Sakarya lainnya. Diskusi produktif ini membahas kolaborasi riset pada inovasi ekonomi syariah, yang diharapkan memberi kontribusi bagi perkembangan ilmu ekonomi Islam.

Pertemuan tersebut menggarisbawahi komitmen FEBI untuk melakukan riset bersama yang akan mencakup bidang-bidang strategis seperti inovasi finansial syariah dan ekonomi berkelanjutan. Kerjasama ini diharapkan mampu memperkuat peran FEBI di kancah internasional dalam ekonomi Islam dan membuka peluang luas untuk akademisi serta mahasiswa.

Acara tersebut juga diisi dengan penandatanganan MoU dan MoA dengan lima lembaga lainnya, mendukung pengembangan akademik melalui pertukaran pelajar dan pelatihan bagi dosen. Dekan FEBI UIN Surakarta berharap kolaborasi ini akan memberi dampak signifikan terhadap penguatan kompetensi mahasiswa dan dosen dalam ekonomi syariah.

Dr Indah Piliyanti Soroti Peran Perempuan dalam Filantropi Islam di Simposium Istanbul

Istanbul – Dr. Indah Piliyanti, Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta, mendapat kehormatan untuk menjadi pembicara dalam acara yang diselenggarakan oleh Muslim Philanthropy Initiative dari Lilly Family School of Philanthropy, Indiana University, USA. Acara yang berlangsung di Istanbul University, Turki, tersebut berfokus pada topik filantropi Islam di dunia internasional. Dr. Indah mempresentasikan materi bertajuk “Women’s Contribution to Islamic Philanthropy Organization in Indonesia” yang membahas kontribusi signifikan perempuan dalam pengelolaan filantropi Islam di Indonesia.

Dalam presentasinya, Dr. Indah menjelaskan bahwa peran perempuan dalam filantropi Islam di Indonesia telah berkembang pesat, mulai dari pengumpulan dana hingga pengelolaan organisasi filantropi. Ia menekankan bahwa peran perempuan bukan hanya sebagai pendukung, tetapi juga sebagai pemimpin dalam berbagai inisiatif sosial. Hal ini tercermin dalam semakin banyaknya perempuan yang berperan aktif di organisasi-organisasi amil zakat dan lembaga filantropi Islam lainnya di Indonesia, sehingga mampu memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

Dr. Indah juga mengungkapkan bahwa keterlibatan perempuan dalam filantropi Islam mencerminkan nilai-nilai keadilan sosial dan pemberdayaan yang mendasar dalam ajaran Islam. “Partisipasi aktif perempuan dalam filantropi Islam tidak hanya memperkuat organisasi, tetapi juga membantu mewujudkan tujuan-tujuan sosial dan ekonomi yang lebih inklusif,” ujar Dr. Indah dalam paparannya. Ia memaparkan beberapa contoh sukses organisasi yang dipimpin perempuan yang telah membantu meningkatkan kesejahteraan umat dan menginspirasi keberlanjutan ekonomi komunitas.

Forum internasional ini memberikan kesempatan bagi FEBI UIN Raden Mas Said untuk memperluas jaringan global dalam kajian filantropi Islam, sekaligus mempromosikan kontribusi signifikan perempuan Indonesia di panggung dunia.