International Guest Lecture by Asep Maulana Rohimat at Fatoni University Thailand Discusses the Role of Pesantren in Socio-Economic Innovation

FEBI News| Pattani, Thailand, September 29, 2024 – Today, Asep Maulana Rohimat, M.S.I, a lecturer from the Sharia Business Management (MBS) Program at the Faculty of Islamic Economics and Business (FEBI), UIN Raden Mas Said Surakarta, delivered an international guest lecture to students at Fatoni University, Thailand. The lecture, titled “Islamic Social Entrepreneurship: The Role of Pesantren in Driving Socio-Economic Innovation,” was organized at the invitation of the ASEAN Center for Indonesia Studies at Fatoni University, chaired by Asst. Prof. Mahamadaree Waena.

In his lecture, Asep Maulana Rohimat highlighted the strategic role of pesantren (Islamic boarding schools) as centers of Islamic education in fostering Sharia-based social entrepreneurship. He emphasized how pesantren, deeply rooted in local communities, have great potential to drive sustainable social and economic innovation. “Pesantren are not only religious educational institutions but also engines of social empowerment through Islamic social entrepreneurship,” he noted.

The lecture received a warm response from students representing three countries—Thailand, Malaysia, and Indonesia—who showed keen interest in the discussion on social entrepreneurship in the Islamic world, particularly in Indonesia. This diverse participation reflects the broader regional interest in the potential of pesantren to contribute to socio-economic development across Southeast Asia.

Asst. Prof. Mahamadaree Waena, Head of the ASEAN Center for Indonesia Studies, expressed his appreciation for Asep Maulana Rohimat’s participation. “We are grateful for his contribution in sharing knowledge and experience with our students. This topic is highly relevant to the development of Sharia-based economies in the ASEAN region,” he stated.

This international guest lecture is part of ongoing efforts by Fatoni University Thailand and FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta to strengthen academic collaboration and cross-country knowledge exchange in the field of Islamic economics.

Perkuat Ekonomi Syariah di ASEAN, Tiga Dosen dan Mahasiswa Berangkat ke Thailand untuk Misi Edukasi Bisnis Halal

FEBI News – Sukoharjo (26/9/2024) Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. M. Rahmawan Arifin, M.Si, menekankan pentingnya kolaborasi yang kuat antara dosen dan mahasiswa dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. Dalam rangka memperkuat peran tersebut, FEBI mengutus tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang terdiri dari tiga dosen dan satu mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan di Thailand.

Tim PKM FEBI ini terdiri dari Zakky Fahma Auliya, M.M., Asep Maulana Rohimat, M.S.I., Mufti Arief Arfiansyah, M.Ak., serta mahasiswa Ichsanul Ibad Ali. Mereka akan menggelar kegiatan pengembangan ekosistem bisnis halal bagi masyarakat Muslim di Thailand. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi terkait pentingnya penerapan prinsip-prinsip syariah dalam dunia bisnis, serta membangun kesadaran akan potensi besar ekonomi halal di kalangan masyarakat Muslim di Thailand.

Selain pengabdian masyarakat, agenda penting lainnya dalam kunjungan ini adalah penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (MoA) antara FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta dan Fatoni University, Thailand. Kerja sama ini diharapkan dapat mempererat hubungan akademik dan memperluas jangkauan kolaborasi dalam pengembangan riset, pendidikan, dan pengabdian masyarakat, khususnya dalam konteks ekonomi syariah dan bisnis halal.

Dekan FEBI menyatakan, “Kami berharap, melalui kegiatan ini, mahasiswa dan dosen dapat berperan aktif dalam memajukan ekonomi syariah di kancah internasional, khususnya dalam pengembangan bisnis halal yang memiliki potensi besar. Misi lainnya adalah kerjasama yang berkelanjutan dalam bidang pendidikan antara Indonesia dan Thailand.”

Kegiatan ini juga menjadi langkah strategis FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta dalam memperluas jaringan internasional, sekaligus mendorong implementasi ekonomi syariah di kawasan Asia Tenggara.

FEBI UIN Said Jalin Kerjasama MBKM Industri dengan Panin Dai-ichi Life

Sukoharjo, 25 Oktober 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta resmi menjalin kerjasama strategis dengan Panin Dai-ichi Life melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Industri. Audiensi untuk finalisasi kerjasama ini dilaksanakan di ruang rapat pimpinan FEBI, dihadiri oleh perwakilan dari Panin Dai-ichi Life serta jajaran akademik FEBI.

Dari pihak Panin Dai-ichi Life, hadir Ibu Ningrum, Bapak Sufyan, Bapak Rudi, dan Bapak Vicky, yang mewakili kantor pusat dan cabang Solo. Sementara dari FEBI, pertemuan ini dihadiri oleh Ketua Jurusan Ekonomi Syariah, Bapak Zakky; Sekretaris Jurusan, Ibu Rizky; dan Koordinator Program Studi Perbankan Syariah (PBS), Ibu Rahmawati.

Program MBKM Industri ini merupakan inisiatif Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk memberikan pengalaman kerja nyata kepada mahasiswa. Melalui program ini, mahasiswa dapat belajar langsung di dunia industri, khususnya dalam sektor asuransi syariah, dengan tujuan meningkatkan keterampilan praktis dan membangun jaringan profesional sebelum lulus.

Panin Dai-ichi Life, sebagai perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia dan bagian dari Dai-ichi Life Jepang, berkomitmen untuk mendukung pengembangan generasi muda melalui program ini. Perusahaan ini memiliki pengalaman luas dalam menyediakan solusi keuangan yang amanah dan inovatif.

Rencana implementasi program MBKM Industri akan melibatkan mahasiswa semester 6 dari Program Studi Perbankan Syariah. Mahasiswa akan menjalani magang selama 6 bulan di Panin Dai-ichi Life, di mana mata kuliah semester tersebut akan dikonversi menjadi nilai berdasarkan capaian dan pengalaman selama magang. Program ini akan dimulai pada semester genap 2025.

Melalui kerjasama ini, FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta berharap para mahasiswa dapat memperoleh wawasan praktis mengenai dinamika industri asuransi syariah, memperluas jaringan, serta meningkatkan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri. Hal ini diharapkan akan memperkuat daya saing lulusan FEBI di pasar kerja serta memberikan kontribusi pada perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.

Audiensi Kerjasama MBKM Industri Perbankan Syariah antara Bank Muamalat dan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta

Penulis: Rizky

FEBI News| Sukoharjo- (25/9/2024), Jurusan Ekonomi dan Keuangan Syariah menggelar audiensi daring antara Bank Muamalat Institute dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta. Agenda utama audiensi ini adalah pembahasan kerjasama program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam industri perbankan syariah.

Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa seleksi awal bagi mahasiswa peserta program MBKM akan dilaksanakan oleh Bank Muamalat pada awal Februari 2025. Bank Muamalat juga akan menyesuaikan mata kuliah yang dikonversi dengan program pembelajaran yang telah ada di dalam program Muamalat Indonesia Kompeten (MIKO). Pelaksanaan program MBKM direncanakan berlangsung dari Februari hingga Juni 2025, dengan syarat utama bagi mahasiswa peserta adalah memiliki IPK yang baik, aktif dalam kegiatan akademik, berpenampilan profesional, serta memiliki passion di bidang perbankan syariah.

Setiap kampus di Solo akan mendapat kuota 3-5 mahasiswa, dengan total kuota 20 mahasiswa untuk seluruh kampus di wilayah Solo. Mahasiswa FEBI akan ditempatkan di 7 Kantor Cabang (KC) Muamalat se-Soloraya. Program ini akan berlangsung selama 5 bulan, dengan 1 bulan pertama untuk proses seleksi, konversi mata kuliah, serta input nilai ke sistem akademik (SIAKAD). Sementara itu, perkuliahan non-MBKM akan dijadwalkan pada hari Sabtu untuk memastikan kelancaran program.

Hingga pertengahan tahun 2024, jumlah mahasiswa yang telah mengikuti program MBKM di seluruh Kantor Cabang Muamalat di Indonesia mencapai 407 mahasiswa. Sebagai tindak lanjut, akan dilakukan penandatanganan MoU serta proses seleksi awal dari pihak internal kampus. Sekitar 10 mahasiswa akan diajukan untuk program MIKO.

Audiensi ini dihadiri oleh Ketua Jurusan Ekonomi Syariah (Zakky Fahma Auliya, MM), Sekretaris Jurusan Ekonomi Syariah (Rizky Nur Ayuningtyas Putri, ME), Koordinator Program Studi Perbankan Syariah (Rahmawati Khoiriyah, ME), serta perwakilan dari Bank Muamalat, yaitu Fitri Setiawati, Zirly Ainaya, dan Habib dari Muamalat Institute Jakarta, serta Bapak Wanto dari Bank Muamalat Kantor Cabang Solo. 
(Rizky)

Pakkis Series II: Maksimalkan Dakwah Milenial dan Wirausaha Islam Lewat Sosmed

Sukoharjo, 24 September 2024 – Program Asistensi Keagamaan dan Kepribadian Islam (Pakkis) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta sukses menggelar acara “Pakkis Series II” dengan tema “Dakwah Milenial Lewat Sosmed: Bikin Wirausaha Islam Makin Keren.” Acara ini berlangsung pada Selasa, 24 September 2024, pukul 13.20 WIB, di Aula FEBI dan dihadiri oleh mahasiswa FEBI.

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan dilanjutkan dengan lagu Indonesia Raya. Sambutan dibawakan oleh Ketua Panitia, Ichsanul Ibad Ali, diikuti oleh Koordinator Pakkis FEBI, Ahmad Ishaq Akhyarul Hakim, Dekan FEBI, Prof. Dr. M. Rahman Arifin, M.Si, dan Pembina Pakkis, Bapak Usman SE. Mei.

Momen penting dalam acara ini adalah peluncuran “Pesantren Mahasiswa FEBI,” yang disaksikan oleh Dekan FEBI, Pembina Pakkis, pengurus Pesmadin, dan Ketua Pakkis.

Acara inti diisi dengan pemaparan dari Ahmad Dzaky Mubarok, seorang influencer dan konten kreator muda, yang membahas pentingnya personal branding dalam dunia wirausaha Islam. Ia menekankan bahwa membangun personal branding yang unik sangat penting untuk membedakan diri sebagai wirausaha. Dzaky juga memberikan wawasan tentang mental yang kuat dalam menghadapi tantangan serta contoh konkret dalam membangun personal branding.

Sesi tanya jawab menjadi sorotan utama acara, di mana peserta antusias mengajukan pertanyaan seputar strategi membangun relasi, mengatasi keterbatasan waktu, dan menyikapi konten yang kurang bermanfaat. Dzaky menjawab setiap pertanyaan dengan bijak, memberikan inspirasi bagi para peserta.

Acara ditutup dengan ajakan untuk bergabung dengan Pakkis serta pesan motivasi dari moderator: “Lebih baik gagal mencoba daripada gagal semua.” Acara berakhir pukul 15.10 WIB dengan doa bersama dan sesi foto bersama peserta dan pemateri, menandai suksesnya Pakkis Series II dalam mendorong wirausaha milenial melalui dakwah di media sosial.

Sosialisasi Sertifikasi Profesi Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa Manajemen Bisnis Syariah di IBMF 8.0

Sukoharjo, 24 September 2024 — Himpunan Mahasiswa Program Studi Manajemen Bisnis Syariah (HMPS MBS) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta sukses menggelar Sosialisasi Sertifikasi Profesi, sebagai bagian dari rangkaian acara Islamic Business Management Fair 8.0 (IBMF 8.0). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam terkait pentingnya sertifikasi profesi bagi mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif.

Acara yang berlangsung di Aula Gedung A lantai 2 ini dihadiri oleh para mahasiswa Manajemen Bisnis Syariah. Pembukaan dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Nadya Muslim, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh Septiyani.

Ketua Panitia, Muhammad Choirul Mustofa Yulianto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa di luar kurikulum akademik. Ketua Umum HMPS MBS, Puji Ayu Pinuntun, juga menambahkan bahwa sertifikasi profesi adalah salah satu upaya untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi lebih kompetitif di dunia kerja. Sambutan terakhir disampaikan oleh Koordinator Program Studi Manajemen Bisnis Syariah, Bapak Asep Maulana Rohimat, M.Si, yang mendukung penuh inisiatif ini.

Acara inti dipandu oleh moderator Sabrina Assyifa Putri, yang memberikan gambaran umum tentang pentingnya sertifikasi profesi. Pemaparan lebih mendalam disampaikan oleh pemateri utama, Ibu Dr. Hj. Layyin Mahfiana, S.H., M.Hum, yang menjelaskan bahwa sertifikasi profesi merupakan bukti formal pencapaian keterampilan khusus, yang diharapkan mampu menjadi nilai tambah bagi mahasiswa maupun alumni dalam menghadapi tantangan dunia profesional.

Sosialisasi diakhiri dengan penyerahan plakat ucapan terima kasih kepada pemateri dan moderator sebagai bentuk apresiasi. Kegiatan ini ditutup oleh Master of Ceremony, Muhammad Rizky Pradana dan Efrika Dwi Admadja, dengan harapan bahwa para peserta mendapatkan wawasan baru dan motivasi untuk terus mengembangkan diri.

Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan mahasiswa Manajemen Bisnis Syariah dapat lebih siap menghadapi dunia kerja melalui peningkatan kompetensi non-akademik yang bersifat praktis dan aplikatif. IBMF 8.0 kembali menunjukkan komitmen HMPS MBS dalam membentuk generasi yang unggul dan siap bersaing di era profesionalisme global.

FEBI UIN Said Strengthens Curriculum with Industry Insights Through Benchmarking at JVIAT Xuzhou, China

FEBI News| Xuzhou, China– On September 24, 2024, representatives from the Faculty of Islamic Economics and Business (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta conducted a curriculum benchmarking visit at the Jiangsu Vocational Institute of Architectural Technology (JVIAT) in Xuzhou, China. The benchmarking session was led by Dr. Arif Muanas, M.Sc, Vice Dean 1 for Academic Affairs and Institutional Development, and Dr. Ika Yoga, MM, Vice Dean 3 for Cooperation and Student Affairs. The meeting was hosted by Mr. Liu Haibo, Vice President of JVIAT Xuzhou, marking an important step in strengthening international collaboration between the two institutions.

During the discussion, the delegation from FEBI UIN Raden Mas Said explored JVIAT’s unique curriculum model, which emphasizes strong integration with industry. A notable feature of JVIAT’s curriculum is the regular involvement of industry professionals who serve as guest lecturers, bringing real-world expertise and practical knowledge into the classroom. This collaboration between academia and industry ensures that students are not only academically prepared but also equipped with hands-on skills that meet the demands of the professional world.

Another key area discussed was JVIAT’s approach to internships, designed to enhance students’ competencies and align them with the needs of the business and industrial sectors. JVIAT has developed a robust internship program that allows students to gain extensive experience in relevant industries before graduation, giving them a competitive edge in the job market. This method aligns educational outcomes with the requirements of both the business and industrial sectors, ensuring graduates are well-prepared for their careers.

The benchmarking visit provided valuable insights into how FEBI UIN Raden Mas Said might adapt similar strategies to enhance its own curriculum. By fostering closer ties with industry professionals and integrating internships into the academic framework, FEBI aims to produce graduates who are not only academically competent but also well-equipped for the challenges of the modern workforce. This visit underscores FEBI’s commitment to continuous improvement and international collaboration in its pursuit of academic excellence.

Two FEBI Lecturers Oversee the Signing of MoU Between UIN Raden Mas Said and Jiangsu Vocational Institute of Architectural Technology

FEBI News| Xuzhou-China– On September 24, 2024, a Memorandum of Understanding (MoU) was signed between Jiangsu Vocational Institute of Architectural Technology (JVIAT) and the Faculty of Islamic Economics and Business (FEBI) UIN Raden Mas Said Surakarta, marking a significant step towards academic and research collaboration between the two institutions.

Representing FEBI UIN Raden Mas Said were Dr. Arif Muanas, M.Sc, Vice Dean 1 for Academic Affairs and Institutional Development, and Dr. Ika Yoga, MM, Vice Dean 3 for Cooperation and Student Affairs. On behalf of JVIAT, Mr. Shen Shide, President of JVIAT Xuzhou, China, was present to sign the agreement.

The primary goal of this MoU is to enable both institutions to explore and discuss various avenues of collaboration, including:

  1. Development and Promotion of Research: Both parties will work together to foster research collaborations in areas of mutual interest, aiming to contribute to the global academic landscape.
  2. Exchange of Academic Staff, Scholars, and Students: The agreement opens opportunities for academic exchanges, allowing staff, scholars, and students from both institutions to learn and benefit from each other’s expertise.
  3. Co-operative Seminars and Workshops: The MoU paves the way for joint seminars, workshops, and other academic meetings to be organized, focusing on areas of shared interest.
  4. Exchange of Publications and Information: Both institutions will exchange academic publications and relevant information to further support mutual understanding and collaboration.

This partnership is expected to strengthen academic ties between FEBI UIN Raden Mas Said and JVIAT, facilitating the exchange of knowledge and the promotion of high-quality research in various fields.

The signing ceremony symbolizes a commitment to fostering international cooperation and enriching the academic experience for students and scholars from both institutions.